Produsen Action Figure Sumanto Digugat

Laporan: Gita Ginting

JAKARTA, Tigapilarnews.com – Sumanto akan melakukan gugatan terkait hadirnya mainan boneka atau action figure dirinya beberapa waktu lalu yang dijual di online shop. Gugatan Sumanto ditujukan kepada produsen pembuat action figure tersebut.

Sumanto beralasan mengajukan gugatan ini karena action figure itu tidak baik dikonsumsi publik walaupun mainan itu untuk kalangan orang dewasa.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Erlinda menyatakan dengan tegas bahwa KPAI sangat mendukung langkah Sumanto menggugat produsen action figure tersebut.

"Kami diminta oleh Sumanto. Dia mengatakan bahwa dia sangat marah dan sangat murka tentang action figure dirinya. Dia bersama pembimbingnya menitip pesan kepada seluruh media bahwa beliau yang sudah dijadikan action figure akan melakukan tindak gugatan terhadap produsen action figure jika masih diperjualbelikan. Apabila orang-orang tersebut tetap melakukan jual beli, maka Sumanto dan keluarganya akan melakukan tindakan ke arah hukum. Kami akan mendukung Sumanto", ujar Erlinda, di Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (23/3/2016) siang.

KPAI menyatakan akan menganti seluruh biaya produksi bagi produsen untuk menghentikan penjualan action figure.

"Kami akan mengganti sesuai harga, tapi serahkan action figure itu kepada kami. Jika produsen tidak mau, kami akan melakukan konsolidasi lagi kepada para produsen. Jika tetap tidak mau, kami akan beritahu ke mereka sesuai dengan konsekuensinya," tandas Erlinda.

Sementara itu, pengamat sosial dan pendidikan, Sony Teguh Trilaksono mengatakan bahwa dampak dari action figure terhadap anak sangat membahayakan.

"Ketika anak melihat action figure, dia mulai percaya, lalu menentukan sikapnya yang berdampak mempengaruhi ke arah tingkah lakunya. Itu yang sanggat membahayakan sebenarnya. Maka perlu kita bentengi," jelas Sony.

Kini, Sumanto belum melaporkan masalah ini ke kepolisian. Hanya saja baru membuat surat gugatan kepada produsen action figure tersebut.

 

---