Jumat, 04 Agustus 2017 13:31 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon bereaksi keras atas tudingan pidato Ketua Fraksi Partai NasDem di DPR Victor B Laiskodat (VBL) di Kupang NTT menyebut Partai Gerindra serta tiga parpol tidak mendukung UU Pemilu sebagai partai khilafah.
Fadli menilai ucapan VBL sudah masuk dalam kategori sensitif dalam kehidupan sosial di Indonesia yaitu soal SARA. Lebih dari itu, Fadli juga menilai pidato tersebut menyebarkan fitnah.
"Pernyataan Ketua Fraksi Partai @NasDem dlm pidato di NTT telah masuk ranah SARA, jg fitnah kejam pd @Gerindra. Provokasi bodoh dan murahan." Demikian bunyi kicauan Fadli melalui kaum Twitter @fadlizon, Kamis malam (3/8/2017).
Seperti diketahui telah beredar video pidato VBL di Kupang NTT yang menyebut bahwa di provinsi tersebut Partai Gerindra sebagai partai nomor satu mendukung khilafah. Selain Partai Gerindra, VBL juga menyebut Partai Demokrat, PKS dan PAN juga mendukung khilafah lantaran dinilai menolak Perppu Nomor 2/2017 tentang Ormas.
Dalam video itu VLB juga mengatakan, khilafah adalah paham ekstremisme yang memaksakan semua orang di Indonesia harus sholat dan tidak membolehkan adanya perbedaan. VBL juga mengingatkan dan mengajak warga NTT untuk tidak memilih calon kepala daerah dan caleg dari partai-partai yang dia sebut mendukung khilafah itu.(dia)