Jumat, 17 Februari 2017 16:10 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - PT Angkasa Pura (AP) I (Persero) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) sepakat mencegah dan memberantas penyalahgunaan serta peredaran gelap narkotika di lingkungan kerja dan bandar udara.
"Indonesia menjadi salah satu sasaran terbesar dalam peredaran narkotika yang dikendalikan oleh jaringan nasional dan internasional. Bandar udara sebagai tempat keberangkatan dan kedatangan para penumpang serta kargo, sangat rawan untuk digunakan sebagai jalur masuk pengiriman narkoba dari berbagai daerah dan negara. Kami sangat mendukung upaya BNN dalam memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di Tanah Air melalui bandar udara yang dikelola oleh AP I," ujar Direktur Utama AP I, Danang S. Baskoro, Jumat (17/2/2017).
Hal itu disampaikan usai dirinya bersama Kepala BNN Budi Waseso menandatangani Nota Kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU), bertujuan untuk meningkatkan sinergitas AP I dan BNN dalam pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap Narkotika (P4GN) dan Prekursor Narkotika serta peningkatan kinerja petugas keamanan penerbangan di lingkungan bandara dalam pencegahan Tindak Pidana Narkotika dan Prekursor Narkotika.
Danang mengatakan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dapat menjadi hambatan bagi pembangunan sumber daya manusia dan merusak generasi penerus bangsa. Kami berharap dapat menjadi mitra yang baik bagi BNN dalam memberantas penyalahgunaan dan peredaran narkotika sampai keakar-akarnya.
"Ruang lingkup kerja sama antara AP I dengan BNN yaitu, penyebarluasan informasi P4GN dan prekursor narkotika, juga publisitas dan kampanye anti narkoba di lingkungan kerja dan lingkungan bandar udara di bawah pengelolaan AP I," jelasnya.
Selain itu, peningkatan peran aktif PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai pegiat anti narkoba, deteksi dini atas penyalahgunaan narkotika melalui tes atau uji narkoba.
Serta pertukaran data dan informasi P4GN dan Prekursor Narkotika dan pemberian akses kepada BNN untuk melakukan tindakan yang berkaitan dengan penyelidikan dan penyidikan terkait tindak pidana narkotika dan prekursor narkotika.
Budi Waseso menambahkan, BNN memandang penting dan strategis kerja sama dengan PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai perusahaan badan usaha miliki negara yang memberikan pelayanan lalu lintas udara dan bisnis bandar udara di kawasan Indonesia bagian tengah dan Indonesia bagian timur.
"Kerja sama ini merupakan satu peluang dan potensi besar yang dapat didayagunakan untuk mengoptimalisasikan langkah-langkah konkrit dalam upaya penanganan masalah narkotika dan prekursor narkotika," pungkas Budi Waseso.
Sumber: antara