Selasa, 30 Agustus 2016 16:00 WIB

Soal Ganjil Genap, Prasetyo: Kerja Jangan Tanggung!

Editor : Rajaman
Laporan: Bili Achmad

JAKARTA,Tigapilarnews.com - Penerapan sanksi terhadap pelanggar sistem ganjil genap hari ini mulai diberlakukan.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasteyo Edi Marsudi menilai pemerintah provinsi (Pemprov) DKI seharusnya mempersiapkan sistem ini lebih matang. Pasalnya dikhawatirkan akan adanya banyak praktek pungutan liar (Pungli) terhadap pelanggar sistem tersebut.

"Infrastrukturnya belum jalan, ERP-nya belum, SDM-nya tidak cukup. Harusnya sosialisasi dulu sampai fasilitasnya oke, sekarang begini takutnya di lapangan apa, ada pungli," tegas Prasetyo di Gedung DPRD DKI, Selasa (30/8/2016).

Sistem ganjil genap memang sifatnya sementara menunggu kesiapan ERP (Electronic Road Pricing) yang dinilai mampu mengurangi jumlah pengendara roda empat sehingga beralih ke angkutan umum.

"Kalau fasilitas belum selesai harusnya sosialisasi terus. Kalau beli mobil baru motor baru, langsung tempelin sensor ERP. Kerja jangan tanggung-tanggung sekalian," tandas Prasetyo.
0 Komentar