Senin, 16 April 2018 11:53 WIB

Kopassus Kini Dituntut Lebih Piawai dalam Hal Ini

Editor : Yusuf Ibrahim
Ilustrasi Presiden Joko Widodo mengenakan Baret Merah kebanggaan Korps Pasukan Khusus (Kopassus). (foto istimewa)

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Korps Pasukan Khusus (Kopassus) hari ini atau 16 April 2018, memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-66.

Sejumlah pihak pun menyampaikan harapannya terhadap satuan elite TNI Angkatan Darat tersebut.

Di momen dirgahayu Kopassus, mereka diharapkan menjadi semakin jaya dan amanah sebagai pasukan khusus yang mengandalkan Operasi Sandhi Yudha. Hal itu terutama seiring pergeseran ancaman yang dihadapi pasukan khusus militer secara global.

"Kopassus perlahan tapi pasti bermetamorfosa menjadi pasukan khusus yang meskipun tetap memiliki ketangkasan dan kehebatan militer khusus serta Operasi Sandi Yudha, tetapi lebih humanis dan strategis," ungkap pengamat militer dan intelijen, Susaningtyas Kertopati, Senin (16/04/2018).

Ia menerangkan, perang proxy yang kini menyebar di seluruh dunia juga harus menjadi pengetahuan yang dikuasai prajurit Kopassus, sehingga kemampuan intelijen Sandhi Yudha yang dimiliki juga memiliki kemampuan menghadapi perang modern dan asimetrik.

"Terlebih saat ini terorisme dan radikalisme merupakan ancaman faktual yang harus kita waspadai dan ditangani secara holistik hingga tingkat embrionya," jelasnya.

Sandi Yudha sebagai suatu operasi intelijen dalam tubuh Kopassus kini dituntut lebih piawai dalam melaksanakan operasi yang sifatnya pencegahan, preemptif, dan cipta kondisi.(exe/ist)


0 Komentar