Jumat, 04 Agustus 2017 17:01 WIB
Disebut Partai Khilafah, PAN: Victor Merusak Tradisi Demokrasi
Victor B Laiskodat (ist)
JAKARTA,Tigapilarnews.com - Wakil Ketua Umum DPP PAN, Viva Yoga Mauladi menyayangkan pernyataan Ketua Fraksi NasDem DPR, Victor Bungtilu Laiskodat menyebut PAN serta tiga partai lain yakni Gerindra, PKS dan Demokrat sebagai partai Khilafah karena menolak UU Pemilu.
Menurutnya, perbedaan pandangan politik dengan partai adalah suatu hal yang wajar. Karena, demokrasi dan bentuk negara nasional sejak Proklamasi 17 Agustus 1945 sudah final dan tidak boleh diubah.
"Victor tidak meneladani Presiden Soekarno. Meskipun Soekarno berbeda pandangan politiknya dengan Hatta, tetapi Soekarno adalah pembela utama Hatta, jika Hatta didiskreditkan oleh siapapun," ujar Viva, lewat keterangan persnya, Jumat (4/8/2017).
Selain itu, perbedaan kepentingan serta pandangan politik tidak akan memutus dan menghilangkan rasa persaudaraan.
Para pendahulu kita, telah menunjukan tradisi di Indonesia yang demokrasi nya baik dan bermartabat, serta harus diteladani oleh seluruh komponen masyarakat.
"Pernyataan Victor yang memaknai perbedaan pandangan politik di antara partai politik terhadap Perppu Nomor 2 Tahun 2017 telah disempitkan dengan pemikirannya sendiri yang destruktif dan anarkhis yang membahayakan nilai kemajemukan, toleransi, dan dapat merusak tradisi demokrasi," katanya.
Login with Facebook