Rabu, 07 Juni 2017 14:11 WIB
BEKASI,Tigapilarnews.com - Seorang anggota Kepolisian Sat Lantas Polsek Pondok Gede Bripka Karlos Infantri dianiaya orang tidak dikenal saat melintas di Jalan Raya Jatimakmur, Pondok Gede, Kota Bekasi, Selasa (6/6/2017).
Saat itu Bripka Karlos yang mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max B 4589 KAO diberhentikan oleh enam orang, dengan alasan motor korban bermasalah, namun korban mengatakan jika motornya tidak ada masalah apapun.
Mendapat pernyataan tersebut, keenam orang tersebut tetap ngotot dan tetap mau mengambil sepeda motor milik Bripka Karlos.
Tidak terima motornya akan diambil oleh ke enam pelaku, Bripka Karlos mencoba melawan ke enam pelaku, karena kalah jumlah, Bripka Karlos sempat kewalahan, beruntung saat itu Bripda Roy Fahrudin Anggota Sabhara Polda Metro Jaya, yang sedang melintas, membantu pengeroyokan yang dilakukan oleh ke enam orang tersebut.
Warga yang melihat kejadian tersebut sempat membantu dua anggota kepolisian, melihat banyaknya warga yang ikut membantu, ke enam orang tersebut lari, sambil meninggalkan sepeda motornya Yamaha mio warna merah F 4028 LW dan YAmaha mio warna merah B 3501 SNE dilokasi kejadian.
Kassubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing membenarkan peristiwa pengeroyokan Bripka Karlos di Pondok Gede, Kota Bekasi.
"Iya benar, kejadian kemarin. Korban dikeroyok oleh orang tidak dikenal. Diduga mereka adalah depkolektor leasing. Korban mengalami luka lebam dibagian wajah, akibat pukulan," kata Erna, Rabu (7/6/2017) pagi.
Erna mrlanjutkan, Kepolisian menyita barangbbukti berupa dua sepeda motor milik pelaku yang ditinggalkan dilokasi kejadian.
"Mungkin karena panik, dia lupa bawa motornya. Diperkirakan pelaku berjumlah 10 orang, namun yang mengeroyok 6 orang," kata Erna.
Kini kasus pengeroyokan yang diduga dilakukan depkolektor leasing,telah ditangani Polsek Pondok Gede.