Kamis, 18 Mei 2017 15:09 WIB

Cekcok, Opang Dikeroyok Ojek Online di Bekasi

Reporter : Rachmat Kurnia Editor : Sandi T

Ojek online keroyoki opang. (foto: Ahmed)

BEKASI, Tigapilarnews.com - Tak terima ditegur, puluhan ojek online mengeroyok Wahyu Pratama (31) seorang tukang ojek pangkalan yang merangkap sebagai pencatat angkutan umum (timer) K01.

Akibat pengeroyokan yang terjadi di Pos Polisi Stasiun Bekasi Jalan Ir H Juanda, Kota Bekasi, Rabu (17/5/2017) malam, Wahyu mengalami luka memar dibagian kepala dan tubuhnya.

"Luka dibagain kepala akibat pukulan. Kepala bocor dan mata lebam," Singkat Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing saat dihubungi, Kamis (18/5/2017).

Erna mengatakan, awal kejadian saat itu Wahyu menegur pengemudi ojek online yang sedang menunggu penumpang di tikungan yang mendekati rel kereta api, agar pindah dari lokasi.

"Wahyu negur, jangan nongkrong disini, ojek online yang tidak terima ngotot dan terjadilah cek cok mulut. Ojek pangkalan yang kesal langsung memiting leher ojek online, teman-teman ojek online yang melihat langsung mengeroyok Wahyu, hingga babak belur," kata Erna.

Kepolisian yang melihat kejadian tersebut langsung mengamankan Wahyu ke dalam pos polisi, lantaran sekitar ratusan ojek online sudah mulai berkumpul di TKP.

Petugas kepolisian langsung meminta bantuan ke Polres Metro Bekasi Kota, sampainya di TKP, kaca depan mobil SPK kepolisian pecah akibat dipukul ojek online.

"Mobil SPK bagian kaca depan retak saat kepolisian akan membawa Wahyu ke Polres Metro Bekasi Kota. Diduga yang melakukan ojek online Grab dan Gojek yang biasa mangkal di daerah tersebut," katanya.

Agar kejadian ini tidak terulang kembali, Erna mengimbau bagi ojek online untuk tetap tenang, jangan terprovokasi.

"Tetap tenang, jangan mudah terprovokasi," pungkas Erna.