Kamis, 27 April 2017 14:11 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Seorang pemuda Yonas Prayoga (27), secara tiba-tiba mendatangi Polres Metro Jakarta Barat dan membuat pengakuan yang cukup mengejutkan. Pasalnya, dirinya mengaku melarikan diri dari kamp (tempat) latihan teroris.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tigapilarnews.com, pria yang bekerja sebagai buruh lepas ini mengaku berhasil melarikan diri setelah dirinya diantar oleh salah seorang gurunya ke pemberhentian bus dan langsung menuju Jakarta hingga akhirnya dirinya tiba di depan Hotel Peninsula, Slipi, Jakarta Barat.
Pria asal Lebak Banten itu juga mengaku, kejadian tersebut bermula saat dirinya dipanggil beberapa orang tak dikenal untuk menanyakan jalan pada saat dirinya bekerja di Bendungan Karian Rangkas.
Singkat cerita dirinya bersedia mengantarkan ketempat tujuan orang-orang yang belum dikenalnya itu. Setelah beberapa lama, dirinya yang merasa curiga itu meminta turun dari mobil. Namun, salah seorang yang berada dimobil itu memintanya untuk diam dan meminum air mineral.
Setelah meminum air itu, ia pun tak sadarkan diri. Saat dirinya terbangun, dirinya mengaku berada di suatu tempat seperti tempat pelatihan militer lantaran ditempat itu terlihat beberapa orang yang tengah latihan menembak dengan menggunakan senjata panjang dan berlatih bongkar pasang senjata maupun latihan merakit bom.
Dia juga mengaku sempat melihat foto-foto anggota pelaku bom JW Marriot dan bom buku. Bahkan, di lokasi yang seperti hutan itu, ia melihat sekitar 20 orang bertindak sebagai pelatih. Pimpinan pelatih dipanggil Darun sementara anggota dipanggil Mukolu dan pengawas dipanggil Jamat Khabil.
Saat ini, pihak kepolisian masih memeriksa pria tersebut dan kasus ini telah ditangani tim Densus 88 Polri.