Kamis, 16 Maret 2017 09:17 WIB
Sopir Angkot Gagalkan Penculikan 3 Bocah di Cianjur
Penculikan anak di Cianjur. (ist)
CIANJUR, Tigapilarnews.com - WW dan H, pasangan suami-istri asal Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ditangkap warga karena diduga terlibat penculikan anak di bawah umur.
Pasutri itu ditangkap warga saat berada di dalam angkutan umum sub Terminal Sindangbarang. Saat itu, keduanya hendak membawa kabur tiga bocah ke Bogor.
Saksi mata, Dedi Mulyana menuturkan, penangkapan pasutri ini bermula saat seorang sopir angkutan umum di sub Terminal Sindangbarang, melihat wajah ketiga bocah tersebut mirip dengan foto yang ditempel orangtua korban di setiap angkutan umum.
Tak pikir panjang, sopir tersebut langsung menanyakan kepada pasangan berumur 30 dan 45 tahun tersebut, yang saat itu tengah bersama ketiga korban penculikan.
"Saat pelaku ditanya jawabannya gelagapan. Kemudian keduanya langsung diamankan warga," kata Dedi di Cianjur, Jawa Barat, Rabu (16/3/2017)
Sebelum diserahkan ke polisi, warga sempat menginterogasi pasutri itu. Pengakuan mereka, sebelum hendak dibawa ke Bogor, ketiga bocah itu sempat disembunyikan di rumah mereka.
"Belum tahu korban dibawa kabur itu mau dijual atau mau dijadikan apa," jelas Dedi.
Saefullah, tetangga ketiga bocah itu menuturkan, bocah-bocah polos itu menghilang saat mereka asyik bermain di bibir pantai. Ketiganya diduga dihampiri pasutri tersebut.
"Diajak main ke pantai, dikasih makan, dan diajak ke rumahnya. Setelah itu mereka tidak pulang-pulang. Karena dianggap hilang, orangtuanya nyebarin foto korban," tutur Saefullah.
Ketiga bocah yang berumur antara lima hingga 10 tahun itu, saat ini sudah dikembalikan kepada keluarganya masing-masing di Desa Sukapura, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Sedangkan, kedua pelaku penculikan itu dibawa ke Polres Cianjur guna mempertanggungjawabkan perbuatan mereka. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait kasus dugaan penculikan anak ini. (ist)
Login with Facebook