Rabu, 15 Maret 2017 23:45 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Sebuah kuburan massal yang berisi lebih dari 250 tengkorak manusia itu ditemukan di Meksiko tengah.
Kemungkinan besar adalah korban kartel obat selama bertahun-tahun. Menurut jaksa agung negara bagian Jorge Winckler, kuburan massal yang ditemukan di negara bagian Veracruz itu bisa jadi yang terbesar di Meksiko.
Dari sisa-sisa tengkorak yang ditemukan tampak jika mereka adalah korban kekerasan kejahatan teroganisir yang tewas dalam beberapa tahun terakhir.
"Setelah mereka selesai membuka kuburan di negara ini, itu akan menjadi kuburan terbesar di Meksiko dan mungkin salah satu kuburan terbesar di dunia," kata Winckler seperti dikutip dari CNN, Rabu (15/3/2017).
Dalam beberapa tahun terakhir, negara di pantai teluk Meksiko telah menjadi taman bermain untuk kartel narkoba, dan perang antara anggota geng.
Menurut Wicker, kartel narkoba telah menghilang orang-orang di wilayah ini selama bertahun-tahun. Kuburan massal menjadi pemakaman darurat bagi mereka. "Veracruz adalah salah satu kuburan massal terbesar," katanya.
Kuburan massal yang berisi korban dari kejahatan terorganisir telah menjadi berita utama selama bertahun-tahun di Veracruz, termasuk 11 mayat ditemukan di dekat daerah wisata pada bulan ini.
Pada tahun 2012, mayat dipotong-potong dari empat orang, termasuk tiga wartawan, ditemukan di sebuah kanal di negara bagian itu. Para korban tampaknya telah disiksa, kata pihak berwenang pada saat itu.
Setahun sebelum itu, puluhan mayat ditemukan dibuang di jalan dan lokasi lainnya di seluruh negara bagian itu. Pemerintah mengatakan bulan ini bahwa mereka akan mengirim polisi federal untuk membantu memerangi kekerasan di Veracruz.(exe/ist)