Jumat, 14 Oktober 2016 19:09 WIB

Ormas Islam Demo Ahok, Omzet Pedagang Anjlok

Editor : Hermawan
Laporan: Yanti Marbun

JAKARTA, Tigapilarnews.com – Sejumlah ormas Islam yang berunjuk rasa di depan Balaikota DKI Jakarta membuat omzet para pedagang di Blok VI Pasar Senen merosot drastis, Jumat (14/10/2016).

Para demonstran ini menuntut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi tersangka atas dugaan penistaan agama Islam melalui Surah Al-Maidah ayat 51.

"Ya, ada demo penghasilan berkurang. Enggak ada yang ke pasar," ungkap Erik (46), karyawan toko sepatu dan tas di pasar tersebut, Jumat (14/10/2016).

Erik menjelaskan banyaknya aksi demonstrasi menjelang pemilihan gubernur (Pilgub) DKI 2017 membuat barang dagangnnya tidak laris seperti hari biasanya.

Menurut Erik, seluruh pedagang tas dan sepatu di blok pasar tersebut merasakan penurunan omzet akibat demontrasi besar-besaran.

"Dulu waktu terjadi kebakaran omzet tidak separah ini. Sekarang aja dengan demo besar-besaran dilakukan Oomas jauh lebih menurun. Apalagi dengan adanya tudingan pak gubernur menistakan ayat suci Al-Quran. Dengan aksi demo yang tak berkesudahan tentu berpengaruh kepada para pedagang kecil,” jelas Erik.

Senada dengan Erik. M Siagian pedagang sepatu dan tas di pasar tersebut mengatakan apabila aksi unjuk rasa terus berlanjut, maka dapat memengaruhi harga kebutuhan pokok. Menurut Siagian, harga bahan kebutuhan pokok bisa selangit.

"Pedagang kecil semakin melorot kalau kayak begini. Kami juga bingung kalau pemerintah tidak bisa mengatasi bisa gulung tikar para pedagang kecil,” ujar Siagian.

"Apa sih yang diributkan kok demo meluluh yang tak selesai-selesai," ucap Siagian melanjutkan

Namun, terkait demo terhadap Ahok, ternyata para pedagang yang tidak tahu tentang politik itu secara diam-diam pencita Ahok.

"Ya, secara pribadi kami senang dengan Ahok. Selain tegas juga bagus kinerjanya, sudah banyak kami lihat," pungkas Siagian.

 
0 Komentar