Survei MEDIAN: Masyarakat Jakarta Tak Ingin Ahok Jadi Gubernur

Laporan: Yanti Marbun

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun mengatakan setelah dilakukan survei secara mandiri oleh Media Survei Nasional (MEDIAN) hasilnya 27,2% masyarakat Jakarta yang tidak menginginkan calon petahana Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menjadi Gubernur kembali khawatir terhadap masalah penggusuran.

"Ada berbagi hal yang dikhawatirkan apabila Ahok terpilih kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta namun yang tertinggi pada penggusuran, untuk peringkat kedua mengenai ada sentimen agama (isu SARA),"tutur Rico dalam konferensi pers di Bumbu Desa Resto, Cikini, Rabu (5/10/2016).

Lanjut Rico terkait majunya Ahok dalam jalur Parpol secara definitif banyak pemilih Ahok yang mempertimbangkan untuk mencabut dukungannya terhadap mantan Bupati Belitung itu.

"30,4% mengaku akan mempertimbangkan mencabut dukungannya terhadap Ahok, 24,8% tetap mendukung, dan 44,8% mengatakan akan pikir-pikir dulu,"jelasnya

Sebelumnya diberitakan Media Survei Nasional (MEDIAN) pertanggal 26 September- 1 Oktober 2016 melakukan survei terkait elektabilitas kandidat dan perilaku pemilih Pilgub DKI Jakarta dengan target populasi survei seluruh warga DKI Jakarta yang memiliki hak pilih, target sampel 500 responden, dengan margin eror sebesar +/-4,4% pada tingkat kepercayaan 95%.

Teknik pengambilan sampel dipilih secara random dengan teknik Multistage Random Sampling dan Proporsional atas populasi KotaMadya dan Gender.

---