Laporan: Hendrik SimorangkirTANGERANG, Tigapilarnews.com - Sebanyak kurang lebih 1000 pasien korban vaksin palsu dari empat fasilitas kesehatan telah mendaftar untuk dilakukan vaksin ulang di Kota Tangerang."Angka tersebut masih perlu diverifikasi oleh Satgas kesehatan dari pusat. Verifikasi ini untuk menentukan anak yang memang dinyatakan sebagai korban vaksin palsu atau bukan," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Tangerang Roostiwie kepada Tigapilarnews.com, Selasa (26/7/2016).Lanjutnya, pihaknya meyakini bahwa ketersediaan vaksin ulang di Kota Tangerang saat ini masih mencukupi untuk dua periode."Kami hanya menyiapkan vaksin dan sarana dan prasarana. Kami juga punya stok vaksin yang cukup," kata dia.Pendaftaran hingga 1000 pasien, tambah Roostiwie, karena banyak orangtua yang khawatir akan terkenalnya anak mereka."Vaksin palsu kan baru tahun ini gencar-gencarnya. Mungkin, para orangtua yang anaknya sudah tumbuh dewasa ikut juga mendaftar, sehingga angkanya tembus angka 1000," tandas dia.