Laporan: Rachmat KurniaJAKARTA, Tigapilarnews.com -- RS Permata Bekasi menjelaskan jika terkait vaksin palsu, tiga pegawainya sudah diperiksa di Polres Bekasi, Jawa Barat."Ada tiga orang yang diperiksa. Hanya saja bukan sebagai tersangka melainkan sebagai saksi untuk bukti di Bareskrim," ujar staff holding RS Permata dr. Ahmad di RS Permata Bekasi, Jl Legenda Raya, Mustikajaya, Bekasi, Sabtu (16/7/2016) siang.Meski begitu, dirinya enggan menyebutkan secara gamblang siapa saja yang pegawai RS Permata yang diperiksa oleh Polisi."Sudah dibuat BAP-nya. Bukan dari dokter dan juga suster. Sebab dokter disini sudah sesuai dengan prosedur," jelasnya.Soal materi pemeriksaan, Ahmad meminta kepada media untuk menanyakan hal tersebut langsung ke Polisi."Soal materi pemeriksaan langsung ke Polisi saja," tegasnya.