Sabtu, 16 Juli 2016 11:44 WIB

Ketahuan Pakai Vaksin Palsu, Keluarga Pasien Demo RSIA Mutiara Bunda

Editor : Rajaman
Laporan : Hendrik Simorangkir

TANGERANG, Tigapilarnews.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Banten, memberikan catatan kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, atas rumah sakit yang diduga memakai vaksin palsu atau ilegal.

Beredarnya vaksin palsu dibeberapa kota besar di Indonesia, membuat keluarga pasien resah atas keselamatan keluarganya dalam keadaan yang sedang dirawat di salah satu Rumah Sakit yang terindikasi memakai vaksin tersebut.

Beberapa rumah sakit yang masuk catatan yang diberikan kepada Dinkes Kota Tangerang salah satunya adalah, Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Mutiara Bunda di Jalan Ciptomangunkusumo No. 3, Kelurahan Sudimara Timur, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Keluarga pasien RSIA Mutiara Bunda menggelar unjuk rasa terkait beredarnya vaksin palsu tersebut di ranah rumah sakit tersebut.

"Kami resah soal kesehatan keluarga kami yang sedang dirawat disini (RSIA Mutiara Bunda). Kami takutnya, vaksin tersebut sudah diberikan kepada keluarga kami," ujar salah satu keluarga pasien RSIA Mutiara Bunda Deni dilokasi, Sabtu (16/7/2016).

Aksi unjuk rasa tersebut mengundang perhatian keluarga pasien lainnya. Total keluarga pasien yang berunjuk rasa di RSIA Mutiara Bunda sekiranya 300 keluarga.

Sementara, Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Irman Sugema mengatakan, dirinya mengimbau keluarga pasien RSIA Mutiara Bunda, untuk tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan semua pihak dan ia akan membantu para keluarga pasien untuk dilakukan mediasi.

"Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk memediasi keluarga pasien dengan pihak rumah sakit, agar ditemukan jalan keluarnya yang tidak merugikan salah satu pihak," kata Irman, saat berada di lokasi untuk memantau aksi unjuk rasa tersebut.

Setelah mendapatkan informasi tersebut, aksi unjuk rasa yang berjalan selama satu jam tersebut mulai membubarkan diri. Berita yang berhasil dikumpulkan, media akan dipasang hari Senin (17/7/2016) mendatang.
0 Komentar