Amankan Lebaran Polres Jaktim Turunkan 1000 Personel

Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com- 1000 personil diturunkan pihak Polres Jakarta Timur untuk melakukan peningkatan pengamanan terhadap masyarakat jelang perayaan Hari Raya Idul Fitri tahun 2016.

Hal tersebut di sampaikan langsung oleh Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Agung Budjiono, bahwa 1000 personil nantinya akan mengisi pos penjagaan di setiap titik yang tersebar di 10 kecamatan di wilayah Jakarta Timur.

"Kita akan sebar 1000 personil mulai dari pos jalur sampai pada titik terminal, bandara dan pusat-pusat keramaian lain, mereka nantinya akan menjaga rumah-rumah kosong yang ditinggal mudik pemiliknya," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Agung Budjiono, saat di hubungi awak media, Selasa (5/7/2016) sore.

Dirinya menambahkan hal tersebut termasuk kedalam bentuk pelayanan yang dapat menunjang warga yang sedang menjalani mudik lebaran ke kampung halaman.

Pihaknya juga sudah menyediakan tenpat parkir gratis di dua polsek yang tersebar di wilayah Jakarta Timur, masing-masing Polsek Cakug dsan Polsek Pulogadung.

"Kedua polsek itu jadi pusat central pelayanan dalam penitipan motor secara gratis. Namun tentu saja harus dilengkapi dengan surat-surat yang jelas, jika tidak ya berati bodong dong," tambahnya.

Dirinya menjelaskan meski sudah mendapatkan penjagaan bukan berarti para warga mengabaiakan keamanan apalagi sampai membiarkan dalam artian tidak mengantisipasi.

"Jadi para warga harus tetap menjaga properti rumahnya. Contoh: mengunci pintu dengan baik, matikan gas, matikan kompor, matikan listrik dan titipkan kunci pada tetangga atau RT/RW setempat, itu untuk antisipasi untuk berjaga-jaga," jelasnya.

Sementara itu pihaknya memberikan kepercayaan kepada masyarakat agar tidak perlu ragu dengan apayang sudah dilakukan oleh petugas dalam melakukan pengamanan dan memberi pelayanan terbaik untuk para warga.

"Pokoknya jangan sungkan-sungkan karena setiap polsek sudah kami intruksikan agar memberi pelayanan terbaik sebagai tugas yang wajib dijalankan," tutupnya.

---