Telusuri Hilangnya Buah Hati, Raudiah Harap Kebenaran Terungkap

Laporan Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com- Raudiah Elva Ningsih (37), ibu dari anak kembar yang salah satunya diduga hilang saat proses persalinan selesai, sudah diperiksa Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur, Selasa (21/06/2016) mulai pukul 10.00 hingga 17.00 WIB.

Raudiah menjelaskan, bahwa dirinya dimintai keterangan perihal kasus dugaan hilangnya salah satu anak kembarnya. Dalam kesempatan tersebut, diutarakan Raudiah, mendapatkan pelayanan yang baik dari kepolisian.

Bahkan, pihak kepolisian juga berjanji akan mulai melakukan proses penyelidikan Rabu (22/06/2016). "Ibu Endang (Kanit PPA) sendiri menjanjikan untuk menyelidiki sampai tuntas dan memanggil banyak pihak," ujar Raudiah saat dikonfirmasi awak media, Selasa (21/06/2016).

Raudiah berharap, pihak Rumah Sakit Harapan Jayakarta (RSHJ) dapat menjelaskan yang sebenar-benarnya perihal dugaan kasus hilangnya salah satu anak kembarnya. Sekali lagi Raudiah menegaskan, tetap meyakini bahwa dirinya melahirkan anak kembar.

Hal itu berdasarkan hasil USG yang mengatakan bahwa Raudiah hamil Gemili atau hamil bayi kembar. Yakni, dari satu rumah sakit dan puskesmas di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Selain dua bukti hasil USG, Raudiah memiliki surat pengantar perawatan sebelum operasi persalinan yang dikeluarkan pihak Rumah Sakit Harapan Jayakarta (RSHJ), berbunyi bahwa pasien hamil kembar.

"Saya meyakini ini semua berdasarkan hasil USG saya. Saya berharap terungkap kebenarannya dan saya berharap pihak RSHJ bicara sebenarnya. Saya butuh penjelasan," lugasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Koesmedi, angkat bicara mengenai kasus yang dilaporkan Raudiah kepada Polres Jakarta Timur dan Komnas Perlindungan Anak.

Raudiah mengatakan, seharusnya melahirkan anak kembar, tetapi cuma mendapat satu bayi usai operasi caesar di RS Harapan Jayakarta, Jalan Bekasi Timur, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (08/05/2016).

"Kami melakukan klarifikasi tentang berita RSHJ bahwa pada 7 Mei ada seorang ibu yang datang ke RSHJ akan melahirkan bayi. Dia membawa pengantar juga membawa foto USG dari Puskesmas Jatipadang dan RS Budhi Asih," ujar Koesmedi dalam jumpa pers di kantor Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta, Jalan Kesehatan, Jakarta, Jumat (17/06/2016).(exe)

---