Ahok Akui Transportasi di Jakarta Buruk

Laporan: Ryan Suryadi

JAKARTA, Tigapilarnews.com -Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berusaha untuk memberikan pelayanan transportasi yang lebih baik untuk warga Jakarta. Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) menganggap transportasi di Jakarta jauh dari kata idaman.

"Aduh jauh banget dari idaman transportasi di Jakarta. Aku nggak tau. Pokoknya parah deh, Jakarta paling parah. BRT pasti lebih cepat dikembangkan. Makanya sekarang BRT kami kembangkan dulu," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat Senin (20/6/2016).

Sistem Bus Rapid Transit (BRT) dinilai lebih cepat dikembangkan dibanding Mass Rapid Transit (MRT) dan Light Rail Transit (LRT).

Ahok mengaku dirinya menyesal mengenai layanan perbanyak koridor untuk bus Transjakarta. Namun saat ini pihaknya telah merubah sistemnya, menjadi layanan rute.

"Dulu kami fokus di 15 koridor, saya bilang salah. Jadi harusnya fokus ke rute," ucap Ahok.

Untuk bisa mengetahui pola perjalanan penumpang, rencananya akan diterapkan sistem tap in dan tap out. Saat ini baru diterapkan sistem tap in saja.

"Kami fokus itu tujuan anda sebetulnya. Jadi saya sudah tugaskan Transjakarta, anda bukan fokus melayani koridor lagi. Anda fokus mengetahui orang mau kemana, ya itu lah yang harus kamu layani," tegas Ahok.

Ahok menambahkan, akan terus perbanyak bus Transjakarta untuk meningkatkan pelayanan. Bus yang dibeli merupakan karoseri lokal, yang juga bertujuan untuk mengembangkan produksi dalam negeri.

"Beli bus juga butuh waktu. Karena kami putuskan semua adalah produk lokal. Walaupun merek luar negeri tapi karoseri lokal," tambahnya.

---