Laporan: Evi AriskaJAKARTA, Tigapilarnews.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku belum memiliki sikap lantaran banyaknya dukungan partai politik untuk dirinya maju pada Pilkada DKI 2017.Ia mengatakan akan membahas perihal dukungan parpol tersebut kepada relawan Teman Ahok. Sebab Basuki sapaan Ahok sebelumnya memutuskan maju di Pilkada DKI lewat jalur perseorangan."Saya enggak tahu, makanya kita mesti ngomong sama Teman Ahok nanti. Teman Ahok maunya bagaimana, yang rasional bagaimana, ya gitu saja," ujar Ahok di Balaikota DKI, Selasa (14/6/2016) siang.Ahok memastikan, akan bertemu dengan relawan Teman Ahok jika dukungan KTP dari warga DKI telah terkumpul satu juta. Ia tak mau berkomentar jauh apakah Teman Ahok merestui jika dirinya mengubah haluan maju di Pilkada DKI lewat jalur parpol."Makanya kita ketemu dulu, ini kan belum sejuta karena janjinya kalau sejuta baru kita ketemu. Kita mesti ngomong sama mereka untung ruginya apa," ungkapnya.Suami Veronica Tan itu mengaku tak 'galau' semakin banyak parpol yang mendukungnya kembali memimpin Ibu Kota periode 2017-2022. Di satu sisi ada relawan Teman Ahok yang berupaya mengumpulkan KTP dari warga DKI sebagai syarat pencalonan perseorangan."Enggak (galau) kok. Aku sehat-sehat saja, berat badan sama, makannya sama dan tidurnya sama. Berhenti di tengah jalan aku mah sudah biasa, dulu berhenti dari Bupati 16 bulan, 7 bulan DPRD. Yang penting selama saya kerja, saya kerjain yang terbaik," pungkasnya.