Senin, 25 April 2016 17:28 WIB

Ahok Tak Pantas Pakai Pin Emas Demokrasi

Editor : Rajaman
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Wasekjen PAN Ahmad Yohan mengaku tak terima dengan pernyataan Gubernur DKI Basuki Tjahja Purnama yang menyebut politikus senior PAN Amien Rais dengan sebutan tua dan pikun.

Menurut Yohan pria yang akrab disapa Ahok, harusnya menghargai serta menghormati orang seperti Amien Rais yang pernah mendukung dan memberikan jasa pin emas sebagai bukti dia oenjaga demokrasi.

"Dulu memang pak Amien titipkan demokrasi padanya dengan menyematkan pin emas, tapi kini, setelah Ahok berlaku bringas, menculasi rakyat kecil seperti penggusuran kampung Luar Batang demi reklamasi, sematan demokrasi itu pun luntur dimata beliau," kata Yohan dalam keterangan pers, Senin (25/4/2016).

Yohan mewakili pak Amin dan atas nama demokrasi, meminta Ahok untuk segerah menanggalkan pin demokrasi itu, akibat corak dan langgam politiknya yang brutal dan anti rakyat kecil.

Menurut Yohan, di mata mantan Ketua MPR RI itu, Ahok sekarang bukanlah sosok pemimpin yang demokratis, dan nyatanya Ahok cuma sosok penguasa (diktator), yang hari-harinya diwarnai amarah dan pembegalan hak rakyat.

"Ahok tak lebih dari penguasa fasis, menjadikan pembangunan sebagai alat memberangus hak sipil rakyat kecil. Dan sadisnya, pembegalan hak rakyat itu, dipertontonkan Ahok secara represif di ruang publik. Dimana demokrasinya?," ujar Yohan heran.

Lebih jauh Yohan menilai dengan watak destroyer demokrasi dari suami Veronica Tan itulah, membuat mantan Ketua PP Muahmmadiyah itu mengkhawatirkan masa depan demokrasi.

"Andai punya pemimpin yang wataknya sebringas Ahok. Pertanyaan paling penting adalah, masih pantaskah pin emas pejuang demokrasi itu, disematkan di dada Ahok yang penuh kebencian, keculasan, dan amarah pada rakyat kecil sebagai elan vital demokrasi," cetusnya.

Ditambahkan Yohan, dengan tabiat Ahok itulah, membuat para tokoh bangsa seperti Amien Rais risau, jika kelak bangsa ini punya pemimpin berwatak kanibal persis Ahok. Lantas, masih pantaskah pin emas pejuang demokrasi itu disematkan di dada Ahok yang penuh amarah dan kebencian dan berbagai kelakuan fasisnya?

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengomentari pernyataan mantan ketua MPR Amien Rais. Sebelumnya, Amien mengatakan bahwa suami Veronica Tan itu tak pantas menjadi pemimpin karena arogan.

“Amien Rais gimana yah orangtua kami hargailah, tapi saya ingatkan Amien Rais tahun 2006 akhir waktu saya jadi bupati, dia kasih saya penghargaan sebagai aktor demokrasi sesungguhnya. Aku dikasih pin sama Amien Rais,” ungkap Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Senin (25/4/2016).

Untuk diketahui, Amien Rais menilai Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak layak menjadi seorang pemimpin karena sikapnya arogan.

“Ini bukan masalah SARA, tapi dia memang tidak layak menjadi pemimpin. Jangankan presiden, gubernur saja bagi saya kurang pantas,” jelas Amien Rais, saat menghadiri pengukuhan dan sertijab pimpinan daerah Muhammadiyah dan Aisiyah Kabupaten Temanggung di Graha Bhumi Pala Temanggung, Jawa Tengah, Minggu (24/4/2016).
0 Komentar