Jumat, 15 April 2016 19:22 WIB
JAKARTA. Tigapilarnews.com- Olahraga pagi jalan sehat dengan mengenakan pakaian olahraga mungkin sudah biasa. Tapi yang terjadi di Banyuwangi kali ini terbilang unik.
Ribuan santri dan masyarakat mengikuti olahraga pagi dengan bersarung dalam acara bertajuk Jalan Sehat Sarungan (JSS) di Pondok Pesantren Darussalam Blokagung, Karangdoro, Tegalsari, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (15/04/2016). Pada acara yang dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, hampir semua peserta menggunakan sarung.
Tidak hanya sarung, para santri dan masyarakat yang mengikuti acara ini juga mengenakan kopiah dan jilbab untuk santri putri, sebagian peserta bahkan ada yang tidak beralas kaki alias nyeker. Sebelum jalan sehat, ribuan santri ikut melakukan senam aerobik dengan dipandu instruktur senam. Selain itu, drumband SMP Plus dan drumband SD Darussalam juga ikut memeriahkan lomba.
Start dan finish JSS dipusatkan di Lapangan Ponpes Darussalam Blokagung. Hadiahnya mulai sepeda motor, TV, kulkas, laptop, beasiswa, dan puluhan hadiah menarik lain.
"Kita semua ingin sehat. Maka salah satu sarananya harus berolahraga. Pemerintah mendukung penuh Ponpes Darussalam yang melakukan berbagai terobosan, kita lihat asyiknya jalan sehat sarungan, adventure trail, dan lainnya. Ini berarti Ponpes sudah mengajak santri dan masyarakat untuk ikut mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga," ujar Menpora Imam.
Cak Imam menegaskan, JSS menunjukkan Ponpes mendidik santrinya agar sehat lahir batin. "Santri harus di barisan pertama berada di tengah-tengah masyarakat. Santri harus mampu berkompetisi tidak hanya dengan sesama bangsa, tapi juga antar negara. Jangan lupa berdoa, sholat, dan mendoakan orang tua," tandasnya.
Ketua Panitia JSS, Abdul Kholiq Syafaat berterima kasih atas kedatangan Menpora. "Atas nama keluarga besar Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam, selamat datang kepada Menpora Imam Nahrawi. Mudah-mudahan acara bermanfaat untuk kesehatan kita. Nabi Muhammad SAW telah mengingatkan datangnya lima sebelum lima, yakni salah satunya sehat sebelum sakit. Tiap Jumat di ponpes ini selalu ada olahraga bersama," ujarnya.
Ponpes Darussalam Blokagung adalah terbesar di Banyuwangi. Julah santrinya yakni sekitar 7000 orang. Pada JSS, tidak hanya santri, namun alumni serta masyarakat juga ikut berpartisipasi meramaikan hajatan ini. Ikut hadir pada acara tersebut yakni, Anggota DPR RI FPKB Nihayatul Wafiroh, pengasuh ponpes KH Hasyim Syafaat, Abdul Kholiq Syafaat, dan anggota DPRD Banyuwangi Munif Syafaat, dan Asisten Deputi Olahraga Pendidikan, Arifin.
Selain JSS, kegiatan lain selama April 2016 di Ponpes Darussalam Blokagung dalam rangka Haul dan Khataman Kitab Ihya' ini cukup beragam. Di antaranya, Gobar (gowes bareng), bakti sosial kaum dhuafa', Darussalam Expo 2016, Darussalam Adventure Trail (DAT) ke-4, Aero Modelling (Pesawat RC), Festival Hadrah Al-Banjari dan MTQ se-Jatim, Festival Dai Muda dan Lomba Muhafdhoh se-Jatim.(exe)