Jumat, 11 Maret 2016 21:03 WIB
M Taufik Buka-bukaan Soal Uang Mahar Jokowi dan Ahok
Laporan Evi Ariska
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Ketua DPD DKI Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua DPRD, Mohamad Taufik, ikut berkomentar perihal pernyataan dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang mengatakan jika ingin mencalonkan diri dalam partai harus mempunyi uang mahar.
"Ditinggal Ahok. Engga ada. Ahok sama sekali engga. Saya kira engga ada juga, kan PDIP sama kami. Jadi tidak ada itu. Sama sekali engga ada. Iya, yang biayai partai. Siapa bilang dimodali. Engga benar," kata M Taufik saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (11/03/2016).
Taufik juga menjelaskan, bahwa sebelumnya Ahok dan Joko Widodo- disapa Jokowi- ama sekali tidak membawa uang sedikitpun ke Gerindra maupun PDIP.
"Kampanye itu partai loh yang ngurus. Iya, tanya aja Ahok. Sewa mobil, sound partai yang bayar. Jadi ga ada tuh mahar, di gerindra sama PDIP pada waktu itu," kata Taufik.
Sontak Taufik mengatakan kata sindiran saat ditanyai tipe calon yang dibutuhkan partai untuk diusung menjadi Cagub dan Cawagub, pada Pilkada 2017 mendatang.
"Engga, pokoknya dia ga bawa duit deh. Karena gerindra ngak kenal mahar itu. Tanya Ahok, mana ada mahar buat Gerindra. Ga ada tuh. Pasti! Saya yakin ini pasti. Kan kita ada penjaringan. Bagaimana ada penjaringan terus minta mahar? Mana ada itu. Ya gausah ada penjaringan," tutup Taufik.(exe)
- # headline
- # Ahok
- # pilgub dki 2017
- # DPD DKI Partai gerindra
- # wakil ketua dprd dki jakarta mohamad taufik
- # uang mahar
Login with Facebook