4 jam yang lalu
JAKARTA, TIGAPILARNEWS.COM– Tim sepak bola usia 14 (U14) dan usia 16 (U16) KONI Pusat terus memaksimalkan persiapan mereka menjelang keberangkatan ke Penang, Malaysia.
Dalam laga uji coba ketiga yang digelar pada Jumat siang (11/7) di Stadion Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, kedua tim menunjukkan semangat juang tinggi melawan tim kuat dari Pusat Pendidikan Olahraga Pelajar (PPOP) DKI Jakarta.
Pertandingan kategori U16 berakhir imbang tanpa gol, 0–0, setelah 2x30 menit pertarungan yang ketat dan intens. Sementara itu, tim U14 harus mengakui keunggulan lawannya yang berusia lebih tua, dengan skor tipis 0–2.
Pelatih kepala Maman Suryaman mengapresiasi penampilan anak asuhnya, terutama dalam hal konsistensi dan keberanian menghadapi lawan dengan postur dan pengalaman lebih unggul.
“Anak-anak bermain cukup baik dan konsisten, khususnya di babak pertama. Walau tertinggal dua gol saat uji coba sebelumnya, kali ini tim U16 mampu mengimbangi permainan PPOP secara keseluruhan. Jual beli serangan dari kedua tim membuat laga ini sangat enak ditonton,” ujar Coach Maman saat ditemui wartawan di stadion.
Maman menyoroti bahwa meskipun tim ini baru terbentuk dalam waktu singkat, para pemain sudah mampu menunjukkan karakter permainan yang solid dan kompetitif.
“Secara kualitas, permainan mereka tak kalah jauh. Terlebih lawan memiliki keunggulan usia lebih dari dua tahun di atas tim U14. Ini jadi pembelajaran yang sangat berharga,” tambah mantan pemain Timnas Indonesia yang turut meraih medali emas SEA Games 1991 tersebut.
Didampingi asisten pelatih Aris Yulianto, Coach Maman juga menekankan pentingnya latihan tak hanya melalui laga uji coba, melainkan juga melalui penguatan taktik dan fisik yang tidak selalu bisa dievaluasi dalam pertandingan.
“Kami perlu latihan mendalam sebelum berangkat ke Penang. Uji coba itu penting, tapi penguatan internal dalam latihan juga krusial. Kami hanya akan melakukan satu kali uji coba lagi sebelum berangkat,” jelasnya.
Meskipun banyak tawaran dari berbagai tim untuk melakukan uji coba, Maman menegaskan bahwa skuatnya harus fokus pada proses latihan dan pembentukan tim secara menyeluruh menjelang tampil di ajang internasional pada Agustus mendatang.
Uji coba ini menjadi cerminan semangat dan potensi para pemain muda Indonesia, sekaligus bukti bahwa pembinaan usia dini di bawah naungan KONI Pusat terus menunjukkan arah yang positif.(des)