Rabu, 09 Oktober 2024 19:53 WIB
Jakarta, Tigapilarnews.com- Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan, bahwa kisruh Kadin yang sempat terjadi, kini sudah berakhir. Mendag juga tidak lupa menyapa Anindya Bakrie sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) saat gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 Tahun 2024 di ICE BSD, Tangerang.
"Ketua Kadin, Kadin Indonesia sudah akur, sudah aman, sudah kompak, Anindya Bakrie," ujar Zulhas disambut tepuk tangan meriah para hadirin saat sambutan dalam pembukaan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 Tahun 2024 di ICE BSD, Tangerang, Rabu (9/10/2024).
Dalam sambutannya, Zulhas juga mengungkapkan pidato sambutannya akan menjadi spesial. Pasalnya, Zulhas mengatakan dirinya tidak mau melepaskan kesempatan terakhir berpidato sebagai menteri di masa akhir jabatan Presiden Joko Widodo yang turut hadir dalam upacara pembukaan TEI 2024.
"Mohon izin Pak kalau sambutannya agak lama Bapak ya, karena semua yang terikat waktu memang ada waktunya, tapi kehidupan buat orang-orang beriman, kehidupan setelah kematianlah yang abadi," jelas Zulhas.
Zulhas bahkan menyebutkan, pagelaran pameran TEI 2024 ini seharusnya diadakan pada akhir bulan Oktober 2024. Namun mengingat Presiden Jokowi akan mengakhiri masa jabatannya pada 20 Oktober 2024 mendatang, ia pun mengaku pelaksanaan TEI 2024 dipercepat.
"Seyogyanya trade ekspo Indonesia tahun ini akan diselenggarakan biasanya akhir Oktober bapak. Tapi ini sengaja kita majukan dalam persetujuan semua pihak pada tanggal 9 sampai 12 Oktober," tutur Zulhas.
"Biar ada kesempatan, saya pidato sambutan yang terakhir di depan Bapak, Insya Allah pak," sambung Zulhas.
Diketahui, Kemendag memprakirakan transaksi yang berlangsung di TEI 2024 sekitar USD15,5 miliar, atau setara Rp230,025 triliun (kurs Rp15.335 per dolar AS) pada gelaran yang dimulai pada 9-12 Oktober 2024.
"Target kita untuk tahun ini yaitu USD 15 miliar dari 30.000 pengunjung dan 1.000 exhibitor," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kemendag, Mardyana Listyowati dalam keterangan yang dikutip dari laman resmi Kemendag.(fik)