Senin, 31 Oktober 2022 19:57 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa saat ini dirinya belum dapat memastikan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya akan kembali digarap oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), yang merupakan perusahaan patungan antara BUMN dengan perusahaan China.
Menhub mengatakan, pemerintah akan mengevaluasi terlebih dahulu kinerja PT KCIC terkait dalam pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.
"Mengenai iya atau tidak, tentu kita akan evaluasi. Tapi yang jelas masterplanya itu sampai Surabaya," ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin (31/10/2022).
Menhub mengatakan, dalam proses pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya akan dilakukan secara bertahap. Saat ini pihakya sedang fokus terlebih dahulu pada pembangunan kereta Bandara Kertajati. "Yang paling penting adalah kita lakukan secara bertahap. Kita tahu bahwa setelah ini kita harus ke Kertajati sehingga Kertajati-Jakarta itu akan dekat," katanya.
Lebih lanjut, Menhub menegaskan bahwa Kereta Cepat Jakarta-Surabaya berbeda dengan Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya yang sebelumnya direncanakan oleh pemerintah sebelumnya. Perbedaan tersebut terletak pada jalur keretanya.
"Kereta semi cepat (Jakarta-Surabaya) kan di utara, ini kan di selatan (Kereta Cepat Jakarta-Surabaya)," katanya.
Sebelumnya, Menhub mengatakan rute Kereta cepat Jakarta-Surabaya akan dimulai dari Jakarta, Bandung, Kertakati, Purwokerto, Joglo, Solo, Madiun hingga Surabaya. Perjalanan Jakarta-Surabaya diperkirakan hanya membutuhkan waktu sekitar 4 jam.(fik)