Senin, 20 Mei 2019 20:29 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) siap menjembatani keinginan Pordasi DKI Jaya, terkait fasilitas latihan bagi atlet mereka, Muhammad Akbar 'Aan' Kurniawan di Jakarta Internasional Equestrian Park (JIEP).
Hal itu diungkapkan Plt Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora, Yuni Poerwanti, Senin (20/5). "Cita-cita Aan adalah bisa berlaga di Olimpiade dan sebagai pemerintah, kami wajib memberikan dukungan untuk memenuhi harapannya. Salah satunya dengan memfasilitasi tempat latihan bagi para atlet, termasuk Aan. Karena untuk bisa bermain di Olimpiade, harus ada tempat latihan bertaraf internasional. Karena mereka juga harus membidik event-event Internasional," kata Yuni kepada para awak media media centre Kemenpora.
Demi memenuhi ambisi cita-cita untuk berlaga di Olimliade, Aan memang selama ini fokus membidik berbagai ajang internasional. Terakhir, atlet berusia 15 itu mampu memberikan hasil terbaik di tiga Kejuaraan internasional junior yang. Ketiga ajang yang digelar di Taiwan, Thailand, dan Hong Kong itu, Aan bahkan tampil sebagai atlet undangan karena prestasinya. Ia bahkan mampu membawa pulang gelar juara.
"Bisa memenangi Kejuaraan di Taipe (Taiwan red) yang diikuti 20 negara di Asia Pasifik. Setelah itu saya ikut kejuaraan di Thailand dan Hong Kong. Khusus di Thailand, atlet-atlet yang turun adalah para atlet 'bintang lima' dan saya adalah atlet asal Indonesia pertama yang bisa tampil di ajang tersebut. Sebagai atlet junior, hal itu tentu sebuah pengalaman yang luar biasa bagi saya. Apalagi cita-cita saya adalah ingin bermain di Olimpiade," ungkap Aan.
Ironisnya, sebagai atlet DKI, Aan justru berlatih jauh dari Jakarta. Selain itu, fasilitas, sarana dan prasana tidak bertaraf internasional. "Dia (Aan red) latihan di Kurnia Stable, Gunung Geulis (Bogor, Jawa Barat), setiap Sabtu dan Minggu. Kalau ditanya soal fasilitas yang jelas jauh dari yang ada di Pulomas (JIEP red). Makanya kami ke sini dengan harapan Kemenpora bisa membantu kami untuk menjembati soal latihan Aan," kata Ketua Umum Pordasi DKI Jaya, Alex Asmasoebrata.
"Kami sendiri cukup prihatin melihat atlet yang punya prestasi di ajang internasional, seperti Aan berlatih jauh di kampung. Sementara kita punya tempat latihan yang bertaraf internasional di Jakarta. Lebih baik tempat latihan rusak karena dipakai daripada rusak tapi tidak dipakai. Saya harap Kemenpora bisa membantu kami untuk memfasilitasi para atlet, apalagi punya prestasi, seperti Aan," tuntas Alex.(exe)