Selasa, 30 April 2019 18:02 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Tim Media Sosial (Medsos) menggelar tasyakuran untuk kemenangan pasangan calon nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin versi quick count di Jalan Taman Patra, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (30/4/2019).
Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin, Arya Sinulingga berkisah tentang awal mula pembentukan tim medsos untuk meladeni tim medsos Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno. Menurut Arya, pembentukan tim medsos dimintakan langsung Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto dan Bendahara TKN Wahyu Sakti Trenggono.
"Ketika Pak Jokowi mengeluh mengenai sosmed akhirnya diambil lah sebuah langkah besar oleh Mas Hasto dan Mas Treng (Wahyu Sakti Trenggono) akhirnya menugaskan kami untuk membentuk dalam tempo yang sesingkat-singkatnya," ujar Arya dalam sambutannya.
Menurut Arya, dalam waktu dua hari pihaknya langsung mengumpulkan sebanyak 120 orang untuk bertugas mengurusi medsos 01 yang langsung bekerja pada pertengan Desember 2018.
"Pertengahan Desember langsung sosmed pilpres diambil alih oleh TKN. 02 langsung tumbang sampai hari ini," katanya.
Politikus Partai Perindo itu menambahkan keberhasilan tim medsos Jokowi-Ma'ruf yang menguasai tim medsos Prabowo-Sandi juga tak lepas dari peran para relawan. Arya menegaskan, seluruh relawan Jokowi-Ma'ruf yang terbentuk ikut membantu tim medsos dalam bekerja di dunia maya.
"Hari ini ketika quick count dimulai 17 april, mencari orang yang bisa dipercaya memasukan C1 itu sangat sulit. Membutuhkan 240 orang. Karena kita sudah punya pasukan sosmed, langsung di balik saja tim sosmed di balik jadi tim real count," pungkasnya.(exe)