JAKARTA, Tigapilarnews.com- Artis cantik Putri Patricia mengajak masyarakat khususnya di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) untuk memanfaatkan keberadaan moda transportasi Kereta atau Light Trail Transit (LRT).
Dikatakan Putri, sebuah pengalaman berharga dan antusias untuk naik LRT tersebut. “Aku sudah dua kali ke Palembang, tapi rasanya kaya baru satu kali. Karena banyak yang berubah, terutama adanya LRT yang sebagus ini. LRT sangat terlihat bersih, aman, dingin dan layanannya juga baik," ucapnya saat sosialisasi “Payo Naik LRT” di Stasiun LRT Bumi Sriwijaya, Palembang, Sumsel, Senin (4/3/2019) pagi.
“Berasa kaya di luar negeri. Saya imbau teman-teman bisa naik LRT. Saya sedih ketika ada yang posting dan bilang pengunjung LRT berkurang, tidak seperti saat Asian Games (2018). Padahal tugas kita bersama mensosialisasikannya,” kata pemilik nama lengkap Raden Putri Patricia Ayu Dewayani Widjaya Wardhani yang tergabung dalam KITASATU (Relawan Milenial Jokowi-Amin) tersebut.
Ditambahkannya, untuk bisa menarik minat banyak pihak, kuncinya harus mulai dibiasakan dari diri sendiri. “Semakin sedikit yang naik transportasi pribadi dan naik LRT kan bagus. Andaikan di Jakarta ada, saya juga mau naik. Enak, praktis, tidak repot parkir juga,” tuturnya.
Lebih lanjut, Muhammad Pradana Indraputra, Ketua kordinator KITASATU dan memimpin pembacaan deklarasi alumni SMA Jakarta Bersatu, mengungkapkan keberadaan moda transportasi kereta api listrik ringan atau LRT yang ada di Kota Palembang merupakan aset yang tidak ternilai harganya. Apalagi, mengingat di Indonesia baru ada di Kota Palembang saja. Sebagai catatan, proyek tersebut dibangun pemerintah menghabiskan dana mencapai Rp12 triliun. Pembangunan LRT Sumatera Selatan sepanjang 23,4 km dan dilengkapi 13 stasiun dan 24 unit kereta.
“Ini kan prestasi bangsa, tentunya harus dihargai, dan terpenting dipergunakan. Ini juga menjadi solusi bagi kita semua, mengatasi kemacetan dan memperpendek waktu tempuh ke tempat tujuan. Kami mendorong anak muda untuk naik LRT, dan memviralkannya. Sangat sayang kalau aset ini tidak kita manfaatkan. Jadi tugas kita sekarang untuk terus masyarakat menggunakannya supaya bermanfaat," pungkasnya.
Sementara itu, jalur LRT membentang dari Bandara Sultan Mahmud Badarudddin II hingga kawasan Kompleks Olah Raga Jakabaring melintasi Kota Palembang dan Kabupaten Ogan Ilir. LRT Sumatera Selatan ini selain dibangun sebagai transportasi umum perkotaan juga berfungsi sebagai kereta bandara. Karena itu harga tiket ada dua macam, yakni Rp5 ribu untuk perjalanan perkotaan dan Rp 10 ribu bagi perjalanan yang berasal atau menuju bandara.(exe)