JAKARTA, Tigapilarnews.com- Indonesia sudah tidak sekedar demam Asian Games 2018. Tapi lebih dari itu, antusias masyarakat terhadap pesta olahraga terbesar di Asia ini sangat tinggi.
Terbukti pada akhir pekan kemarin terdapat lebih dari 150.000 orang hadir di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta. Hari Sabtu (25/8) dan Minggu (28/8) terlihat kawasan olahraga yang dibangun oleh Presiden pertama Indonesia tersebut dipadati oleh masyarakat dari berbagai kalangan.
Panitia Pelaksana Asian Games 2018 menghitung jumlah tiket yang terjual untuk Asian Festival dalam dua hari kemarin sebanyak 100.000 lembar. Apabila ditambah dengan jumlah penonton yang telah memiliki tiket menonton pertandingan dan para wartawan yang meliput, diperkirakan lebih dari 150.000 orang hadir di GBK pada akhir pekan kemarin. Menurut data, pada hari Sabtu (25/8) tiket Asian Festival terjual sekitar 40.000 tiket sedangkan keesokan harinya terjual 60.000 tiket.
Panitia Pelaksana Asian Games 2018 mengaku telah mengantisipasi akan terjadi lonjakan pengunjung pada akhir pekan kemarin, tetapi saat hari H, jumlah pengunjung yang hadir ternyata melebihi ekspektasi. " Melonjaknya jumlah pengunjung di weekend kemarin benar-benar luar biasa. Kami harus berulang kali re-stock tiket untuk dijual ke masyarakat yang sudah mengantre," kata Eris Heriyanto, Sekretaris Jendral Panitia Pelaksana Asian Games 2018.
Eris menambahkan bahwa selama akhir pekan kemarin, panitia telah menambah jumlah personel keamanan yang bertugas di dalam dan luar GBK guna menjaga keamanan dan ketertiban. Selain itu para volunteers telah dipersiapkan dengan baik dalam mengantisipasi lonjakan pengunjung. "Alhamdulillah semua berjalan lancar. Terima kasih kepada masyarakat yang dapat menjaga ketertiban sehingga sangat memudahkan panitia dalam bekerja," tutup Eris.
Ditemui di zona Atung, salah seorang pengunjung, Rheino Indrayasmana mengatakan bahwa hadirnya Asian Games 2018 di Indonesia merupakan sebuah pengalaman yang menyenangkan dan langka.
"Saya sengaja membawa keluarga saya datang ke GBK ini karena awalnya penasaran dengan Asian Games 2018. Namun setelah di dalam, saya sangat menikmatinya, banyak sekali yang bisa dilihat dan makanannya enak-enak. Kritikan sedikit dari saya, tolong panitia perbanyak jumlah shuttle bus agar antrean di halte tidak panjang. Akan repot kalau membawa anak kecil seperti saya untuk berjalan jauh," kata Rheino, seorang eksekutif dari jaringan perhotelan Internasional.(exe/ist)