JAKARTA, Tigapilarnews.com- Chef de Mission Kontingen Indonesia, Komjen Pol Syafruddin memerintahkan Tim Dokter Mabes Polri untuk mengecek kembali kondisi atlet Indonesia yang akan tampil pada Asian Games Jakarta-Palembang, 8 Agustus hingga 2 September 2018.
Pengecekan kesehatan akan lebih diprioritaskan terhadap atlet-atlet dari 17 cabang olahraga yang berpeluang meraih medali pada pesta olahraga empat tahunan negara Asia.
"Ya, Tim Dokter Mabes Polri akan diturunkan untuk melakukan pengecekan kondisi atlet-atlet yang berpeluang meraih medali dari 17 cabang olahraga yang diunggulkan. Pengecekan ini bertujuan untuk memastikan mereka siap tampil menghadapi persaingan yang sangat ketat," kata Syafruddin dalam acara Pengukuhan Kontingen Indonesia di Gedung Istora Senayan Jakarta, Minggu (05/08/2018).
Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokes) Mabes Polri, Brigjen Pol Arthur Tampi yang mendampingi Wakapolri Syafruddin mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan manajer dan pelatih yang menangani atlet Indonesia. "Kita akan menurunkan dokter dan psikolog yang ada di Mabes Polri. Dan, kita juga akan melakukan koordinasi dengan manajer maupun pelatih atlet," katanya.
Dalam kesempatan itu, Syafruddin meminta kepada seluruh atlet yang tergabung dalam Kontingen Indonesia menjaga kondisi fisiknya. "Saya minta seluruh atlet Indonesia menjaga kondisi fisik menjelang pertandingan. Fokus dan berjuang semaksimal mungkin untuk meraih medali emas," tegasnya.
Momentum pengukuhan Kontingen Indonesia memiliki makna penting. Sebab, mereka yang tergabung dalam Kontingen Merah Putih disematkan tugas untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa di mata dunia.
"Kepentingan bangsa adalah segalanya. Makanya, kami siap bekerja keras mengalahkan diri sendiri dan lawan demi meraih kemenangan. Atas nama bangsa kami mohon doa restu," kata Syafruddin.
Kontingen Indonesia yang akan tampil di 40 cabang olahraga Asian Games 2018 berkekuatan 938 atlet dan 363 official.(exe/ist)