Rabu, 13 Juni 2018 13:21 WIB

Memasuki Masa pensiun, Aher Harap FFB Terus Digelar

Editor : Amri Syahputra

Bandung, Tigapilarnews.com _ Setelah memasuki masa pensiun sebagai Gubernur Jawa Barat nanti, Ahmad Heryawan (Aher) berharap kegiatan Festival Film Bandung (FFB) tetap berjalan.

Hal itu diungkapkan Ahmad Heryawan saat menerima audiensi pengurus FFB di Gedung Negara Pakuan, Senin, 11/6/2018.

Aher mengungkapkan Festival Film Bandung yang diselenggarakan atas inisiasi dari para seniman dan budayawan Jawa Barat bahkan sudah berlangsung selama 31 tahun. 

"Alhamdulillah berjalan terus dengan baik, bahkan tidak pernah terputus selama 31 tahun. Malahan beberapa tahun terakhir selalu disiarkan secara langsung oleh salah satu TV nasional," katanya.

Aher menilai pelaksanaan FFB sudah dikenal luas. Ke depan, diharapkan dilakukan secara lebih meriah dan bermakna. Pasalnya, penyelenggaraan FFB lebih mampu membawa pesan nilai kepada masyarakat Jawa Barat khususnya maupun Indonesia secara umum, seperti nilai-nilai budaya, sehingga bisa menyatukan semua pihak.

Aher menambahkan, seni dan budaya merupakan salah satu perekat kesatuan bangsa.

"Ini perlu dipertahankan, saya berakhir masa jabatan gubernur pada bulan ini, tentu FFB ini tidak boleh padam ya, ke depan terus dikembangkan secara meriah dan lebih bermakna," jelasnya. 

Aher menilai FFB merupakan salah satu wadah apresiasi dunia perfilman di Indonesia maupun internasional, maka perkembangan FFB di Jawa Barat harus terus didukung. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar juga akan terus memperhatikan keberadaan FFB.

"Kita akan berbicara dengan pemerintah yang akan datang agar tetap mendukung pelaksanaan FFB. Insya Allah dukungan saya pun tidak akan hilang bagi FFB," tegasnya.

Berkenaan dengan fasilitas gedung kesenian di Jawa Barat, Aher menyebutkan pihaknya selain membuat sarana gedung olah raga yang juga memperhatikan fasilitas lain, salah satunya keberadaan gedung kesenian di Jawa Barat.

Menurut Aher pembangunan di Jawa Barat tidak sebatas infrastruktur saja melainkan bersifat kemanusiaan, seperti pendidikan dan kesehatan.

"Pembangunan infrastruktur itu penting tapi jauh lebih penting mengutamakan terlebih dahulu pembangunan sumber daya manusia," katanya.

Ke depan tentu Pemprov Jabar akan berkomitmen membangun infrastruktur seni budaya, seperti sudah dibuktikan dengan pembangunan infrastruktur bidang lain seperti kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu, Bandara Kertajati, jalan, dan sarana olaharaga. 

Bahkan Aher berkeinginan membangun gedung kesenian sekelas opera house, namun secara teknis akan diserahkan kepada Deddy Mizwar selaku seniman.

"Mudah-mudahan di periode baru pemerintah Jabar ke depan gedung kesenian ini bisa terwujud," pungkasnya.

Adapun Ketua FFB Eddy D Iskandar mengatakan, sebagai bentuk apresiasi, pihaknya akan tetap mengundang Ahmad Heryawan dalam malam puncak penganugerahan FFB yang rencananya akan berlangsung pada September 2018. 

"Kita tetap meminta beliau untuk berada di lingkaran FFB sekaligus meminta kehadirannya pada malam puncak FFB nanti," ungkapnya 

Eddy menilai Gubernur Jabar sangat memperhatikan keberadaan FFB. Salah satu bukti dukungannya, Aher selalu menyediakan waktunya untuk hadir dalam malam puncak penganugerahan FFB.

"Jadi suportnya sangat tinggi sekali sehingga FFB dikenal sampai sekarang, bahkan dikenal luas di seluruh Indonesia dan bisa disiarkan langsung di salah satu tv nasional berkat peran Pak Gubernur," pungkasnya.


0 Komentar