Selasa, 12 Juni 2018 12:45 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com- Pemprov DKI Jakarta memprediksi akan ada 1.400 pendatang yang akan datang ke Jakarta.
Mereka akan ke Jakarta untuk mengadu nasib, sekolah dan lain-lain. 1.400-an pendatang diprediksi akan memasuki Jakarta usai libur lebaran. Bila ditotal dengan pemudik yang pulang ke kampung halaman, Jakarta akan mencapai 72.167 orang.
"Paling kenaikan dua persen. (Tahun 2017) sudah sekitar 70 ribu (70.752) orang," kata Kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI, Edison Sianturi, saat dihubungi wartawan, Selasa (12/06/2018).
Edison mengimbau warga yang datang ke Jakarta dengan bekal keterampilan. Dia meminta pendatang tidak bermukim di tempat-tempat yang dilarang.
"Jangan bertempat tinggal yang bukan pemukiman, tidak boleh di pinggiran rel kereta api, sungai dan nggak boleh di tempat-tempat taman kota," jelas Edison.
Dukcapil DKI berjanji akan melayani para pendatang. Mereka diminta membawa surat-surat yang diperlukan untuk pindah.
"Supaya mereka tidak terlantar di Jakarta harus membawa BPJS, KTP, surat keterangan jalan dan surat pindah," paparnya.
Edison akan memulai pendataan usai H+21 lebaran. Dia tetap akan menunggu para pendatang berbenah usai tiba di Jakarta.
"Kita tidak mengganggu dulu. Mereka masih sibuk berbenah di rumah masing-masing. Dan ada perda menyatakan diberikan kesempatan melaporkan 14 hari setelah kehadiran di Jakarta," jelas Edison.(exe/ist)