Kamis, 31 Mei 2018 10:16 WIB

Kerjasama Indonesia-India Fokus Pada Empat Sektor

Editor : Amri Syahputra
Bendera Indonesia dan India

JAKARTA, Tigapilarnews.com _ Indonesia dan India telah sepakat untuk bekerja sama dengan fokus pada empat sektor, yaitu manufaktur, pertambangan, farmasi dan infrastruktur.

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan Konfederasi Industri India (CII) mengadakan Forum CEO di Jakarta pada hari Selasa. Forum ini merupakan kelanjutan dari acara yang diadakan di New Delhi pada bulan Desember 2016.

Ketua Kadin Rosan Roeslani mengatakan pada hari Rabu bahwa pada tahun 2016, kedua pihak menyetujui kerjasama di enam sektor. Namun, pada tahun 2018, pertemuan memutuskan untuk menghilangkan dua sektor dari daftar, pertanian dan jasa, untuk mempersempit fokus.

"Kami sepakat untuk fokus hanya pada empat sektor dibandingkan dengan enam sektor dalam pertemuan sebelumnya," katanya dalam sebuah pernyataan.

Untuk sektor pertambangan, ia mengatakan bahwa India adalah salah satu pembeli batu bara terbesar di Indonesia dan bahwa Indonesia adalah penjual batu bara terbesar kedua ke India di belakang Australia.

Menurut data International Trade Center, pada 2017 India mengimpor produk berbasis batu bara senilai 4,7 miliar dolar AS dari Indonesia, meningkat 42,42 persen dibandingkan dengan 3,3 miliar dolar AS pada 2016.

"Beberapa perusahaan tambang India juga tertarik berinvestasi di Indonesia," kata Rosan.

Di industri farmasi, India masih memberlakukan tarif impor sebesar 40 persen untuk obat-obatan, sehingga mengurangi daya saing obat buatan Indonesia.

"Satu-satunya cara untuk menghindari tarif tinggi adalah untuk berinvestasi (di India) tetapi masalahnya adalah bagaimana menemukan mitra yang tepat. Itulah fungsi dari Forum CEO," katanya.


0 Komentar