Kamis, 24 Mei 2018 16:56 WIB
Tiga Bajaj Dihias Jadi Maskot Asian Games
"Bajaj" dihiasi menyerupai Kaka, badak bercula satu, salah satu dari tiga maskot Asian Games 2018.
JAKARTA, Tigapilarnews.com _ Lebih dari selusin bajaj (taksi roda tiga) didekorasi untuk mewakili maskot Asian Games Bhin Bhin burung Cendrawasih, Atung rusa Bawean, dan Kaka badak bercula satu, sedang berkeliling jalan-jalan Jakarta untuk mempromosikan acara olahraga yang akan datang.
Bajaj Bhin Bhin dicat kuning dan dihiasi dengan bulu-bulu berwarna-warni, sementara bajaj Atung dan Kaka masing-masing berwarna coklat dan abu-abu, dan memiliki tanduk.
Dua puluh Asian Games bajaj memberikan wahana gratis pada 13-23 Mei kepada pengunjung kawasan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat mulai pukul 07.00 hingga 17.00.
Mulai Kamis, penumpang akan dikenakan biaya seperti biasa, menurut Koordinator Bajaj Asian Games, Mulyono.
Bajaj didekorasi oleh distributor gas milik negara PT Perusahaan Gas Negara (PGN) untuk mendukung dan mempromosikan Asian Games 2018, yang akan berlangsung dari 18 Agustus hingga 2 September di Jakarta dan Palembang, Sumatra Selatan.
Perusahaan juga membayar driver bajaj untuk pekerjaan mereka, kata Mulyono.
"Kemudian pada bulan Agustus, kami akan bertanggung jawab untuk mengambil dan mengantar para pejabat," tambahnya.
Sejumlah gedung dan stasiun bus di seluruh Jakarta sudah menanggung warna Asian Games 2018, maskot dan slogan, "Energy of Asia".
Menurut Komite Pengorganisasian Asian Games Indonesia (INASGOC), Bhin Bhin, Atung dan Kaka mewakili semboyan nasional negara Bhinneka Tunggal Ika (Kesatuan dalam Keragaman) dan semangat acara quadrennial.
Mengenakan rompi yang dihiasi dengan motif asmat Papua, Bhin Bhin mewakili strategi, sementara Atung, mengenakan sarung dengan pola tumpal Jakarta, mewujudkan kecepatan.
Kaka memakai motif bunga tradisional Palembang dan mewakili kekuatan.
Login with Facebook