Jumat, 09 Februari 2018 13:26 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Pemerintah sedang mempersiapkan peningkatan signifikan terhadap jumlah penumpang domestik yang dibawa oleh maskapai penerbangan Indonesia, yang diperkirakan oleh International Air Transport Association (IATA) mencapai 355 juta pada tahun 2036.
"Kita harus siap untuk melompati jumlah penumpang ini," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada media di sela-sela sebuah pertemuan di Jakarta, Kamis. "Itulah sebabnya kami membangun lebih banyak bandara di seluruh Indonesia."
Menurut siaran pers IATA mengatakan, Indonesia merupakan salah satu pasar travel penerbangan dengan pertumbuhan tercepat, berada di peringkat lima besar di dunia. Sekitar 355 juta penumpang diperkirakan di Indonesia pada tahun 2036, hal itu hampir tiga kali lipat dari 120 juta di tahun 2016.
Angka itu akan menjadikan Indonesia sebagai pasar perjalanan udara terbesar keempat di dunia, berada di belakang China, Amerika Serikat, India dan Turki.
Sebelumnya, menteri tersebut mengatakan bahwa pemerintah telah memperluas banyak bandara ke seluruh negeri untuk mengantisipasi dorongan baik penerbangan domestik maupun internasional, karena negara tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.
Sementara di Jabodetabek, setelah selesainya Terminal 3 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Baten, operator bandara PT Angkasa Pura II (AP II) berencana merenovasi terminal 1 dan 2. Yang terakhir akan digunakan untuk penerbangan domestik, sementara Terminal 3 baru akan digunakan secara eksklusif untuk penerbangan internasional.