Sabtu, 06 Januari 2018 15:36 WIB
Medan, Tigapilarnews.com - Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Hadiri Sosialisasi Teknis Pendaftaran Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut.
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw menghadiri Sosialisasi Teknis Pendaftaran Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut bertempat di Kantor KPUD Sumut, Sabtu, 06/01/18 pukul 10.30 Wib. Kapolda Sumut didampingi beberapa pejabat utama Polda Sumut antara lain Karo Ops Polda Sumut, Dir Pamobvit Polda Sumut, Dir Intelkam Polda Sumut, Kabjd Humas Polda Sumut dan Kapolrestabes Medan
Setibanya di kantor KPUD Sumut, Kapolda Sumut langsung disambut oleh Ketua KPU Sumut Mulia Banurea,S.Ag,M.Si, Ketua Bawaslu Sumut Ibu Syafrida R. Rasahan, Ketua Pokja Ir. Benget Silitonga, perwakilan HIMPSI dan BNN, unsur penyelenggara Pilkada, Komisioner dan perwakilan Partai Politik pendukung calon.
Pertemuan tersebut untuk kesiapan dan sosialisasi teknis pendaftaran bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut pada Pilkada tahun 2018.
Ketua KPU Sumut juga menjelaskan berbagai kesiapan yang akan disediakan panitia salah satunya tempat bagi pimpinan partai maupun para pendukung bakal pasangan calon. Turut dibahas bagaimana proses pendaftaran bakal pasangan calon.
Selanjutnya, Bapak Mulia menjelaskan bahwa para calon harus memiliki syarat persetujuan dari pimpinan partai politik pusat. KPU Sumut sudah menerima surat dari masing-masing partai politik pendukung calon dan mendata beberapa calon pendaftar. Pasangan calon juga harus memenuhi salah satu syarat yaitu sehat jasmani dan rohani. Untuk pemeriksaan kesehatan, pasangan calon akan dirujuk ke Rumah Sakit Adam Malik.
Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Bapak Benget Silitonga menyampaikan beberapa tahapan dari pendaftaran bakal pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut. Sementara itu, Pendaftaran akan dimulai tanggal 8 s/d 10 Januari 2018.
Kapolda Sumut juga dalam arahannya menyampaikan bahwa Polda Sumut siap dalam mengamankan Pilkada dan aktivitas masyarakat terkait Pilkada. Selain itu, sistem pengamanan juga telah dibuat salah satunya dengan diselenggarakannya Operasi Mantap Praja Toba 2018.
Kapolda Sumut menuturkan bahwa Pilkada ini harus menjadi atensi bersama dari seluruh pihak. Untuk itu, diperlukan komunikasi intens serta transparansi kepada seluruh pihak.
"Mari kita kawal bersama-sama pesta demokrasi ini dan lakukan dengan hati ikhlas agar pelaksanaan Pilkada serentak 2018 ini dapat berjalan dengan aman dan lancar", imbuh Kapolda Sumut.