Rabu, 26 Juli 2017 08:31 WIB

Komdis Dituntut Tindak Tegas Panpel Persib

Editor : Rajaman
Bobotoh Lempar Botol ke Pemain Persija. (ist)

JAKARTA, Tigapilarnews.com - Persija Jakarta berharap Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) Persib Bandung diganjar sanksi tegas oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Sebab, mereka menganggap pihak Panpel lalai memberikan pengamanan yang layak.

Para pemain dan ofisial Persija mendapatkan sambutan yang kurang baik dari para pendukung Persib, Bobotoh saat bertandang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (22/7/2017). Di sana, mereka disambut lemparan botol dan benda apapun yang bisa dilemparkan dari tribun penonton.

Bahkan saat akan kembali ke ruang ganti setelah laga berakhir, ada Bobotoh yang mengejar para pemain dan ofisial Macan Kemayoran. Mereka ada yang sampai mendaratkan bogem mentah ke beberapa ofisial Persija.

"Saya kemarin sudah bilang saya kecewa dengan panpel. Yang harusnya tempat steril, ini tidak fair. Bobotoh berusaha masuk ke ruang ganti kita, untung waktu itu ada barikade. Ya akhirnya berhenti sampai di situ. Cuma pelatih fisik dan kitman kami kena pukul," ujar Asisten Manajer Persija, Ardhy Tjahjoko.

Insiden itu sendiri kemudian memunculkan dugaan bahwa ada semacam pembiaran dari pihak Panpel terhadap aksi tak terpuji para Bobotoh. Namun, Ardhy mengaku tidak mau berandai-andai.

"Kalau masalah terkesan pembiaran saya tidak tahu. Tapi saya tidak puas dengan kinerja panpel. Kalau dengan kondisi seperti itu terus terang kita terancam," tuturnya.

Namun apapun yang terjadi, Ardhy menuntut Komdis PSSI agar menjatuhkan sanksi tegas kepada Panpel Persib. Sebab, pelanggaran yang terjadi di GBLA sudah tergolong berat.

"Ya kami minta harusnya tegaslah. Tim lain didenda mestinya Persib juga didenda karena sudah jelas kita dilempari, pemain dan pelatih kena pukul. Selain itu ada batu, ada botol dan ada flare. Ya saya cuma minta ketegasan saja," pungkas Ardhy. 


0 Komentar