Jumat, 23 Juni 2017 13:01 WIB
JAKARTA,Tigapilarnews.com - Anggota Komisi VI DPR, Darmadi Durianto meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui PLN memverifikasi ulang data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) terkait jumlah penerima subsidi listrik 900 VA.
Seperti diketahui, per 1 Mei 2017 pemerintah resmi mencabut subsidi listrik bagi 18,8 juta pelanggan dari 22,9 juta. Hal itu dilatarbelakangi data TNP2K menyebut hanya 4,1 juta pelanggan yang layak menerima subsidi.
"Kekhawatiran saya ada data yanh salah yang dipakai pemerintah. Jangan sampai pemerintah salah menggunakan data, jadi masih butuh subsidi tapi dicabut," ucap Darmadi saat dikonfirmasi, Jumat (23/6/2017).
Lanjut Politikus PDIP itu, angka 18,8 juta merupakan angka yang terbilang tidak sedikit dan berpotensi adanya invaliditas data di lapangan.
Ditambah lagi, beban yang harus ditanggung masyarakat menyusul langkanya BBM jenis premium di sejumlah SPBU semakin dirasakan rakyat.
"18.8 juta yang dicabut subsidinya harus didata ulang, pemerintah harus datangi masyarakat, dengarkan jeritan hati mereka," tandasnya.