Jumat, 26 Mei 2017 13:32 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, menceritakan kronologis perusakan Pospol di kawasan Monas Barat, Gambir, Jakarta Pusat.
"Saksi Briptu Tiar sempat melihat ada seorang pengendara diduga anggota TNI diberhentikan oleh anggota Lantas (Polantas) karena diduga melanggar lalin," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (26/5).
Argo menjelaskan, Oknum TNI yang tak terima distop polisi, langsung marah-marah dengan menyebut "Polisi Anjing."
"Bahkan oknum TNI itu juga sempat mengeluarkan sangkur dan mengejar anggota lantas yang berlari ke arah Patung Kuda Indosat. Setelah itu, oknum anggota TNI tersebut kembali lagi ke TKP untuk mengambil sepeda motornya," jelasnya
Tak sampai disitu, oknum TNI tersebut juga mendatangi Pospol Subsektor Merdeka Barat guna mencari anggota lantas yang menghentikan sepeda motornya.
Gagal menemukan anggota Lantas yang dimaksud, oknum anggota TNI itu juga mendatangi Pos Lantas depan Patung Kuda guna mencari yang bersangkutan.
"Tak lama beberapa oknum yang mengaku anggota TNI beserta komandannya, justru mendatangi kembali Pos Subsektor Merdeka Barat. Mereka diduga merusak fasilitas Pospol dan mengintimidasi petugas piket di Pospol tersebut," terangnya
Saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki terhadap kasus pengrusakan dan penganiayaan tersebut.