Kamis, 25 Mei 2017 11:30 WIB
JAKARTA, Tigapilarnews.com – Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta mengatakan kebijakan penyiaran sebuah bangsa menentukan watak bangsa tersebut.
“Dunia Penyiaran menjadi semacam tongkat sihir yang dapat membentuk watak, kepribadian, karakter, dan bahkan mengarahkan pola pikir suatu bangsa kedepannya,” kata Sukamta dalam keterangan pers, Kamis (25/5/2017).
Perubahan sosial karena adanya kemajuan teknologi menjadi tantangan sendiri dalam mencapai tujuan Penyiaran. Di dalam Undang-Undang dijelaskan tujuan penyiaran diantaranya untuk memperkukuh integrasi nasional, terbinanya watak dan jati diri bangsa beriman dan bertakwa, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dalam rangka membangun masyarakat mandiri, demokratis adil dan sejahtera, serta menumbuhkan industri penyiaran Indonesia.
Meneguhkan jati diri bangsa dalam tujuan penyiaran di dalam lingkungan sosial politik terus berubah sebagai imbas dari kemajuan teknologi terus berkembang dari analog ke digital.
"Kita dapat melakukan beberapa langkah yang bisa dilakukan diantaranya konveregensi media , antara televisi dan radio dapat terhubung dengan internet dan media sosial, Melakukan efisiensi dan efektifitas lembaga penyiaran pubik kita, Peleburan antara TVRI, RRI, dan Antara secara Organisatoris", kata Sukamta.