Sabtu, 04 Maret 2017 16:50 WIB
BEKASI,Tigapilarnews.com -Ketua Koperasi Elf K-01A, H Suwiknyo mengatakan tidak terima dengan perubahan trayek K-01A Terminal Cikarang-Terminal Bekasi.
Penertiban dilakukan karena angkutan umum Elf K-01A telah menyalahi izin trayek yang seharusnya trayek K-01A Terminal Cikarang-Stasiun Bekasi, tapi berubah menjadi Terminal Cikarang –Terminal Bekasi.
"Kami tidak terima dengan kebijakan yang diberlakukan oleh Pemerintah Kota Bekasi dengan tidak mengizinkan kami kembali untuk melintas sampai Kota Bekasi. Makanya, nanti kami akan datang ke DPRD Kota Bekasi agar bisa menjembatani masalah ini,” ujar Huwiknyo, di lokasi unjuk ras, Sabtu (4/3/2017).
Suwiknyo menegaskan bahwa Terminal Kota Bekasi saat ini sudah mengalami over load sehingga tidak dapat menampung banyak kendaraan.
"Terminal Bekasi itu sudah penuh, jadi nanti bagaimana kalau kami semua numpuk di sana," tandas Suwiknyo.
Sementara itu, salah satu penumpang , Yakub (34) merasa keberatan dengan perubahan trayek Elf K-01A menjadi Terminal Cikarang-Terminal Bekasi.
"Keberatanlah, biasanya kan kami turun di Stasiun Bekasi. Tapi, sekarang jurusan K-01A cuma sampai Terminal Bekasi doing. Artinya, kami harus keluarin uang lebih buat naik angkot lagi ke Stasiun bekasi. Saya biasanya Rp 5 ribu itu udah sampau stasiun. Sekarang harus bayar Rp 5 ribu lagi buat ke stasiun," kata Yakub
Sebelumnya, angkutan umum Elf K-01A melayani trayek Terminal Cikarang-Stasiun Bekasi. Akan tetapi izin trayek harus diubah menjadi Terminal Cikarang-Terminal Bekasi lantaran masa berlaku trayek telah habis.
Karena tidak terima perubahan trayek, para sopir angkutan tersebut menggelar aksi unjul rasa. Sehingga membuat Jalan Ir Juanda macet total.