Sabtu, 14 Januari 2017 16:03 WIB
TANGERANG, Tigapilarnews.com - Polsek Pamulang memastikan telah membekuk dua pelaku pembobolan toko sembako di Jalan Raya Siliwangi, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), yang terjadi Jumat (13/1/2017).
Setelah sempat terjadi baku tembak antara komplotan pencuri dan polisi, dua pelaku ditangkap setelah petugas mendapat laporan dari pihak Rumah Sakit Suyoto, yang curiga ada dua pasienn yang datang dengan kondisi luka tembak.
"Kami dapat laporan dari RS Suyoto yang curiga setelah menerima pasien luka tembak. Dari laporan tersebut, kami terjunkan tim Buser Polsek Pamulang untuk meringkusnya. Kedua pelaku masing-masing berinisial SPP (34) dan RJS (20)," ujar Kapolres Tangsel, AKBP Ayi Supardan, Sabtu (14/1/2017).
Lanjutnya, saat meringkus keduanya di RS Suyoto, SPP mengalami kritis setelah tertembak di bagian dada sebelah kiri dan kini dirujuk ke RS Polri Kramat Jati.
"Sedangkan RJS menderita luka tembak di leher sebalah kanan, akibat tersempet proyektil dan dirawat di RS Suyoto. Keduanya masih dilakukan penanganan medis," jelas Ayi.
Mobil Pelaku Diberondong Tembakan
Mobil Toyota Avanza yang digunakan pelaku saat beraksi membobol toko sembako, telah diamankan Polsek Pamulang. Mobil yang kini terparkir di halaman Polsek Pamulang, kondisinya tampak rusak setelah diberondong tembakan oleh petugas saat penyergapan.
"Mobil yang dipakai pelaku dengan nomor polisi B 1531 SFN, diduga palsu. Kemungkinan nomor polisi aslinya berasal dari wilayah Bogor, yang sengaja diganti nomor polisinya oleh pelaku. Kami masih terus menyelidiki identitas dari pemilik mobil ini," kata Wakapolsek Pamulang, AKP Nurcholis.
Hasil identifikasi sementara pihak kepolisian, setidaknya ada 10 lubang hasil tembakan di seluruh body mobil.