Laporan: Arif Muhammad RiyanJAKARTA, Tigapilarnews.com - Aktivis perempuan, Ratna Sarumpaet datangi Polda Metro Jaya untuk diperiksa sebagai saksi atas kasus dugaan makar, Sri Bintang Pamungkas. Ratna datang pada pukul 12.00 WIB bersama kuasa hukumnya, Akhmad Leksono.Sebelum masuk ke ruangan penyidik, Ratna mengaku akrab dengan Sri Bintang. Menurutnya, Sri Bintang merupakan seorang aktivis yang eksis lantaran pada orde baru ia dapat melawan pemerintahaan Presiden ke dua, Soeharto."Tapi kalau ditanya kenal Sri Bintang apa tidak, iyalah siapa yang tidak kenal Sri Bintang, dia tuh orang yang sangat populer di 98. Karena berani melawan Soeharto," ucapnya di Mapolda Metro Jays, Kamis (22/12/216).Dikatakan Ratna, ia tidak mengerti mengapa temannya itu dijerat dengan dugaan kasus makar"Kalo dikait-kaitkan dengan aku sendiri tidak ngerti yang dimaksud dengan makar tuh apa. Jadi liat nanti aja," cetusnya.Diketahui, kasus Sri Bintang ini berawal dari adanya laporan yang dibuat oleh seorang pengacara bernama Ridwan Khanafi.Ridwan melaporkan Sri Bintang lantaran melakukan pidato yang berisi ingin menjatuhkan pemerintahan Presiden Jokowi.Pidato yang diketahui dilakukan di Kalijodo pada bulan November 2016 kemarin itu tersebar di media sosial youtube.Ratnapun sempat hadir saat Sri Bintang berpidato di Kalijodo. Menurut Ratna, Sri Bintang hanya membahas perihal keadilan rakyat yang menjadi korban penggusuran atas komando Gubernur non aktif, Basuki Tjahaja Purnama."Sri Bintang, atas peristwia dikolong kembatan Kalijodo tapi di sebut bulan November ya, sedangkan saya pernah datang ke Kalijodo untuk undangan yang dilaksanakan kayak sidang rakyat karena saya telat saya tidak lama, terus dan kalo menurut saya konteksnya menang lebih ke Ahok. Jadi, pokoknya bagaimana keadilan untuk rakyat yang di gusur," tandas Ibunda artis Atiqah Hasiholan itu.