Laporan: Ryan SuryadiJAKARTA, Tigapilarnews.com - Jajaran tiga pilar di wilayah Jakarta Utara (Jakut) siap mengamankan kampanye pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta.Hal tersebut disampaikan saat tiga pilar Jakarta Utara mengadakan pertemuan di Aula Polres Jakarta Utara, Rabu (07/12/2016).Pertemuan tersebut dihadiri Kapolres Jakarta Utara, Kombes Awal Chaerudin, Wakil Walikota Jakut, Yani Wahyu Purwoko, Dandim 0502 Jakut, dan ada pula Kepala Kejaksaan Negeri Jakut, Agung Komanindyo Dipo, serta Ketua PN Jakut, Lilik Mulyadi.Acara tersebut juga dihadiri para kapolsek dan ormas yang ada di Jakarta Utara. Jumlah undangan yang hadir sebanyak 127 orang.Dalam sambutannya, Awal Chaerudin menyampaikan polisi akan menggelar Operasi Lilin Jaya 2016 dalam waktu dekat. Yaitu perayaan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 yang pelaksanaannya selama dua minggu."Kita menginginkan kerja sama kepada semua pihak agar mendukung selama pelaksanaannya dapat berjalan kondusif," ucap Awal di Aula Polres Jakut, Rabu (07/12/2016).Terkait penolakan kampanye, Awal menegaskan, ada oknum yang menolak dapat dipidana serta ada dendanya. "Kita berharap Pilgub 2017 bisa aman. TNI-Polri tidak punya hak memilih, kalau ada yang tidak netral maka dapat dilaporkan kecuali PNS," imbunya."Berkas penyidik kasus salah satu paslon telah dilimpahkan ke kejaksaan tinggal menunggu persidangan. Jumlah saksinya sebanyak 62 orang, jadi kita tidak dapat memaksa cepat disidang karena prosesnya akan lama. Mudah-mudahan wilayah Jakut senantiasa kondusif," jelas Awal.Sementara itu, Yani Wahyu mengatakan bahwa komunikasi yang baik terjalin karena hubungan yang harmonis. PNS bisa memilih namun di bilik suara harus netral."Kami mengajak semua pihak untuk menjaga situasi tetap kondusif dan tidak terpancing isu-isu negatif. Kita jaga kerukunan dan toleransi antarumat beragama dan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain," jelas Yani.(exe/ist)