Laporan: Hendrik SimorangkirTANGERANG, Tigapilarnews.com - Dinas Pendidikan (Disndik) Kabupaten Tangerang mendukung penuh adanya penghapusan ujian nasional (UN) yang digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhajir Effendy."Sangat merespon dengan baik dan mendukung adanya penghapusan tersebut karena secara moral ujian nasional ini cukup membebani mental sang anak (pelajar), dan lagi kelulusan tersebut memang seharusnya diberikan kepada daerah atau pihak sekolah, mengingat mereka yang mengetahui secara pasti batas kemampuan dan kondisi si anak sendiri," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang, Teteng Jumara, Selasa (29/11/2016).Pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang pun telah menyiapakan sejumlah mekanisme ujian terkait adanya penghapusan ujian nasional (UN)."Mekanismenya tentu disiapkan seperti ujian yang digelar daerah berdasarkan gugus dan ketentuan kelulusan berdasarkan daerah serta mekanisme penerimaan siswa baru (PSB), yang nanti tak menutup kemungkinan akan dilakukan tes ujian ulang. Sementara, untuk aturan selanjutnya akan diproses dan dijabarkan sesuai dengan Inpres (instruksi presiden)," jelas Teteng.Sementara, Dara, salah seorang siswi di SMAN 3 Kabupaten Tangerang mengaku setuju dengan adanya penghapusan ujian nasional."Setuju, karena cukup membebani kami dengan soal ujian yang terkadang belum diajarkan guru kami. Kami juga berharap, apabila ujian diatur kembali di daerah, ujian tersebut dapat sesuai dengan kurikulum atau pembahasan yang diajarkan," pungkas Dara.