Tuntutan Tak Direspon, Pegawai Jasa Marga Ancam Blokir Jalan Tol

Laporan: Muchammad Syahputra

JAKARTA,Tigapilarnews.com- Ratusan pegawai PT Jasa Marga (Persero) hari ini mengadakan aksi menuntut merger atau penggabungan beberapa cabang-cabang yang memberatkan para pekerja agar dihapuskan.

Pada demo kali ini, massa aksi mengancam akan menutup jalan tol yang ada disekitar lokasi apabila tuntutan tidak dipenuhi oleh Direktur PT Jasa Marga (Persero).

Salah satu massa aksi dalam tuntutannya mengatakan, kebijakan PT Jasa Marga mengenai penggabungan beberapa cabang nantinya akan mengurangi karyawan yang selama ini bekerja.

"Kami akan tutup jalan tol bila aksi ini tak direspon pimpinan," teriak salah seorang pendemo, saat lakukan orasi, di Kantor PT Jasa Marga, Kramatjati, Jakarta Timur, Kamis (10/11/2016).

Selain itu, salah satu mantan pegawai PT Jasa Marga yang juga serikat pekerja buruh, Rahma Sari (46) mengatakan tuntutan pekerja adalah bentuk kekecewaan.

"Ibarat, anak nuntut bapaknya gitu makannya mereka minta pesangon yang jelas, agar mereka mendapatkan kejelasan," katanya.

Hingga saat ini, aksi demo masih terus berlangsung, dan massa dari berbagai daerah terus berdatangan. Ratusan pihak Kepolisian pun masih berjaga di sekitar kanto PT. Jasa Marga.

Para wartawan pun sempat diusir oleh Petugas keamanan kantor Jasa Marga. Karena menurut mereka ini adalah masalah internal dan jangan di liput.

"Maaf mas-mas wartawan perintah dari atasan belum ada koordinasi untuk wartawan meliput, jadi diharapkan mas semua keluar," ungkap salah satu petugas keamanan.

---