Laporan : Rizky AdytiaJAKARTA, Tigapilarnews.com - Terkait dengan aksi demonstrasi besar para ormas Islam, Jumat (4/11/2016). Sejumlah pengusaha di kawasan Glodok, Taman Sari memilih tutup toko.Para pengusaha tersebut mengaku merasa khawatir menjadi sasaran anarkisme para pendemo tersebut.Seorang pemilik toko di kawasan glodok blustru Romi (43) mengaku dirinya merasa takut jika nantinya demo tersebut menjadi ricuh dan terjadi penjarahan."Pegawai sengaja kami liburkan. Toko saya tutup. Supaya ngga ada korban," tutur Romi kepada wartawan dilokasi, Kamis (3/11/2016).Sementara itu, Kepala Paguyuban Kota Tua (Pedagang Glodok Lindetives, Ketapang), Jacky Sutiono memperkirakan kawasan pusat perbelanjaan Glodok akan sepi pengunjung saat demo besok. Hal tersebut lantaran sekitar 10 persen pedagang di tiga kawasan itu pun memilih menutup tokonya."Kita tidak menghimbau pemilik toko untuk tutup. Namun, kita menyarankan agar selalu waspada," ujar Jacky.Menurunya, dari informasi yang ia terima, dia merasa sedikit lega lantaran terdapat 100 Brimob BKO dan 100 polisi lokal akan bersiaga di kawasan tersebut."Saya dapat informasi, penjagaan mulai hari ini, Kamis (3/11/2016) Pukul 13.00 WIB hingga Sabtu (5/11/2016) sore. Penjagaan bersifat tak menentu disatukan titik," tutupnya.