Golovkin Tak Punya Rasa Hormat dengan Brook

JAKARTA, Tigapilarnews.com- Kemenangan telak diraih Gennady Golovkin saat menghadapi Kell Brook di O2 Arena, London, 11 September lalu.

Sang pelatih, Abel Sanchez, membongkar fakta mengapa GGG cuma butuh lima ronde dalam pertarungan tersebut. Golovkin menang TKO atas Brook di ronde kelima.

Hantaman keras petinju kelas menengah ke wajah lawan yang berada dua divisi di bawahnya memaksa pelatih Brook, Dominic Ingle melempar handuk tanda menyerah.

Pascapertarungan, Brook diketahui mengalami cedera mata kanan. Petinju Inggris mengaku dirinya bisa saja buta andai pertarungan tetap diteruskan.

Sejatinya, Brook bisa mengimbangi Golovkin di ronde-ronde awal. Namun ternyata, hal itu disebabkan lantaran Golovkin sedikit ceroboh.

Sikap tersebut dilakukan Golovkin karena ia disebut pelatih Sanchez tidak punya rasa hormat dengan Brook. Ia merujuk pada pernyataan Golovkin yang akan mengajak lawannya bertarung secara liar, layaknya pertarungan jalanan, yang dilontarkan dalam wawancara sebelum bertarung.

"Kami punya lawan yang mana ia (Golovkin) sama sekali tidak menaruh hormat, sehingga ia coba membuatnya berkelahi. Itu sedikit ceroboh, tapi kau tahu apa? Ini adalah gulat. Dia sudah terlalu banyak melakukan suatu hal dan coba menyeimbangkannya. Ia berusaha terlalu keras saat berlatih di gym," kata Sanchez seperti dilansir dari Boxingnews24, Selasa (27/09/2016).

"Ia bisa saja mengambil waktu dan membuatnya lebih dari sekedar pertarungan teknis, tapi untuk apa? Dia tidak hormati Kell setelah ronde pertama dipukuli. Dia coba memberikan pertunjukan drama yang dia kerap lakukan. Lihatlah beberapa wawancaranya sebelum pertarungan. Dia mengatakan akan membuat perkelahian di jalan. (pertarungan) itulah yang dia sebutkan," tutupnya.(exe/ist)

---