Laporan: Muchammad SyahputraJAKARTA,Tigapilarnews.com - Aparat gabungan Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Barat dan Badan Narkotika Nasional (BNN) mengungkap sindikat jaringan narkoba internasional. Hasilnya, sedikitnya 8 WNI dan 1 WN Malaysia dibekuk.Dalam penangkapan tersebut, ada sebanyak 7 orang tersangka yang diamankan, yakni Hendra (43), Husni Tamrin (41), Rudi (42), Rido (22), Kahar, Lutfi Hendrawan (38), Amirullah (43) sudah ditangkap pada Selasa (16/8/2016).Sementara Sardiyanto (40) dan Lew Keng Wah, keduanya WN Malaysia ditangkap, Jumat (19/8/2016) malam. Jadi total tersangka yang diamankan ada 9 orang dari 2 penangkapan berbeda.Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiono mengatakan, sembilan tersangka ini diamankan di tempat yang berbeda. Dan salah satu tersangka atas nama Lew Keng Wah (LKW) ditembak mati, lantaran melawan petugas saat hendak diamankan."Ya kita telah berhasil mengungkap sindikat Narkoba jaringan internasional, dengan jumlah tersangka delapan orang WNI, dan satu orang WNA atas nama LKW. Karena berusaha melawan saat diamankan LKW kita lakukan tindakan tegas dan terukur," ujarnya, di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Sabtu (20/8/2016).Dirinya menceritakan awal penembakan tersebut terjadi lantaran, kedua tersangka atas nama Sardiyanto dan LKW diketahui akan melakukan transaksi narkoba di daerah Jakarta Utara.Petugas yang mengetahui informasi tersebut langsung mengikuti tersangka lalu keduanya ditangkap, dan barang bukti dilokasi penangkapan berupa narkoba jenis sabu yang dimasukan kedalam kotak kardus, dan disimpan didalam bagasi mobil sedan H 7369 AM.Menurutnya, tersangka atas nama LKW merupakan salah satu tersangka yang bertugas sebagai pengedar dan juga pengatur jaringan sindikat Indonesia -Malaysia.Dalam penangkapan tersebut, petugas kepolisian berhasil menyita barang bukti berupa Narkoba jenis Sabu seberat 20,02 gram."Narkoba tersebut dibungkus plastik teh yang masing-masing berisi satu kilogram per bungkus," pungkasnya.Sekedar indormasi, Jenazah LKW telah berada di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk di Autopsi. Sementara tersangka lainnya telah diamankan oleh kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.